Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi: Alhamdulillah, Ekonomi Indonesia Tunjukkan Tren Positif

Kompas.com - 17/03/2021, 13:12 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menyebut pertumbuhan ekonomi Indonesia sudah menunjukkan perbaikan. Meski demikian, ia mengakui perkembangan ini belum maksimal.

Hal ini Jokowi sampaikan saat membuka Kongres XX Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) di Istana Negara, Jakarta, Rabu (17/3/2021).

"Alhamdulillah ekonomi kita menunjukkan tren yang positif meskipun juga harus kita akui belum maksimal," kata Jokowi.

Baca juga: Jokowi ke HMI: Jangan Terpaku Kebesaran Masa Lalu, Harus Adaptif pada Perubahan

Jokowi mengatakan, berbagai kebijakan telah ditempuh pemerintah untuk bangkit dari krisis yang dtimbulkan pandemi. Banyak program prioritas diluncurkan untuk menolong ekonomi rakyat agar tetap bisa bertahan.

Ia pun mengaku tak kenal lelah dalam menghadapi situasi pandemi.

"Tidak ada kata lelah dalam kamus saya, apalagi di masa krisis pandemi yang melanda dunia seperti sekarang ini," ujar Jokowi.

Jokowi pun meminta dukungan dan partisipasi para kader PMII untuk berkontribusi atas ide, gagasan, dan kerja nyata dalam membantu dan menyelesaikan persoalan-persoalan besar negara.

Ia ingin kader-kader PMII menjadi navigasi perubahan bangsa. Jokowi juga berharap PMII terus tumbuh dan berkembang menjadi organisasi kepemudaan yang inovatif dan adaptif, serta membuka diri terhadap hal-hal yang baru.

Presiden mengingatkan bahwa dunia telah berubah dengan sangat cepat dan menimbulkan disrupsi.

Oleh karenanya, dibutuhkan banyak perubahaan dan penguasaan terhadap ilmu dan teknologi.

"Perubahan selalu tidak ramah bagi yang tidak siap berubah dan berhenti belajar. Banyak organisasi, ini banyak, banyak organisasi harus rela digilas perubahan karena tidak sigap beradaptasi dengan perubahan," kata Jokowi.

Baca juga: Jokowi: Tak ada Kata Lelah dalam Kamus Saya

Untuk diketahui, perekonomian Indonesia masih berada di zona resesi akibat pandemi Covid-19. Pada kuartal terakhir tahun 2020 pertumbuhan ekonomi mengalami kontraksi atau tumbuh minus 2,19 persen.

Selain itu, secara keseluruhan perekonomian Indonesia tahun 2020 tumbuh negatif 2,07 persen.

Jokowi menargetkan ekonomi Tanah Air mengalami perbaikan di tahun 2021 dan bisa tumbuh mencapai 5 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bertemu Hampir 2 Jam, Jokowi dan Tony Blair Bahas Investasi Energi di IKN

Bertemu Hampir 2 Jam, Jokowi dan Tony Blair Bahas Investasi Energi di IKN

Nasional
Firli Disebut Minta Rp 50 Miliar ke SYL, Pengacara: Fitnah!

Firli Disebut Minta Rp 50 Miliar ke SYL, Pengacara: Fitnah!

Nasional
Nasib Putusan Sengketa Pilpres 2024 jika Komposisi Hakim Menolak dan Mengabulkan Imbang

Nasib Putusan Sengketa Pilpres 2024 jika Komposisi Hakim Menolak dan Mengabulkan Imbang

Nasional
KPK Periksa Anggota DPR Ihsan Yunus Jadi Saksi Pengadaan APD Covid-19

KPK Periksa Anggota DPR Ihsan Yunus Jadi Saksi Pengadaan APD Covid-19

Nasional
Jokowi dan Megawati Saling Memunggungi

Jokowi dan Megawati Saling Memunggungi

Nasional
Soal Resolusi Gencatan Senjata di Gaza, Menlu China Sebut AS Pakai Hukum Internasional Sesuai Keinginannya Saja

Soal Resolusi Gencatan Senjata di Gaza, Menlu China Sebut AS Pakai Hukum Internasional Sesuai Keinginannya Saja

Nasional
Indonesia dan China Akan Bahas Kelanjutan Proyek Kereta Cepat, Luhut Kembali Terlibat

Indonesia dan China Akan Bahas Kelanjutan Proyek Kereta Cepat, Luhut Kembali Terlibat

Nasional
KPU Siap Laksanakan Apa Pun Putusan MK soal Sengketa Pilpres 2024

KPU Siap Laksanakan Apa Pun Putusan MK soal Sengketa Pilpres 2024

Nasional
KPU Tegaskan Caleg Terpilih Wajib Mundur jika Maju Pilkada 2024

KPU Tegaskan Caleg Terpilih Wajib Mundur jika Maju Pilkada 2024

Nasional
Megawati Kirim 'Amicus Curiae' ke MK, KPU: Itu Bukan Alat Bukti

Megawati Kirim "Amicus Curiae" ke MK, KPU: Itu Bukan Alat Bukti

Nasional
KPK Tetapkan Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto Tersangka TPPU

Nasional
Menko Polhukam Sebut Mayoritas Pengaduan Masyarakat Terkait Masalah Agraria dan Pertanahan

Menko Polhukam Sebut Mayoritas Pengaduan Masyarakat Terkait Masalah Agraria dan Pertanahan

Nasional
Menko Polhukam Minta Jajaran Terus Jaga Stabilitas agar Tak Ada Kegaduhan

Menko Polhukam Minta Jajaran Terus Jaga Stabilitas agar Tak Ada Kegaduhan

Nasional
Bertemu Menlu Wang Yi, Jokowi Dorong China Ikut Bangun Transportasi di IKN

Bertemu Menlu Wang Yi, Jokowi Dorong China Ikut Bangun Transportasi di IKN

Nasional
Indonesia-China Sepakat Dukung Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Indonesia-China Sepakat Dukung Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com