Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wamenkes: Tracing Kasus Covid-19 Masih Jadi PR Besar

Kompas.com - 09/03/2021, 16:34 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono mengatakan, pelaksanaan pelacakan atau tracing kasus Covid-19 masih menjadi pekerjaan rumah (PR) besar bagi pemerintah.

"Ini (tracing Covid-19) masih menjadi PR besar di kita, karena kita belum mendapatkan rasio yang direkomendasikan oleh WHO sekitar 1 banding 30 tracing (sebanyak 30 orang ditelusuri dari seorang pasien Covid-19)," kata Dante yang ditayangkan kanal YouTube BNPB, Selasa (9/3/2021).

Baca juga: Penjelasan Wamenkes soal Data Covid-19 yang Tak Sinkron antara Pusat dan Daerah

Dante mengatakan, untuk memperkuat tracing, pemerintah juga harus memperkuat proses pemeriksaan atau testing kasus Covid-19.

Untuk itu, kata dia, pemerintah akan menambah jumlah laboratorium untuk mendukung pemeriksaan kasus Covid-19.

Saat ini, kata Dante, tercatat ada 637 laboratorium yang tersebar di seluruh Indonesia yang aktif melakukan pemeriksaan kasus Covid-19 dengan metode polymerase chain reaction (PCR).

"Tentu dengan tracing yang lebih baik yang sedang kita lakukan penguatannya, kasus positif pasti akan meningkat, karena kita mencari kasus yang sebelumnya tidak mempunyai gejala, tapi karena pasien tersebut dini diketahui, dapat diobati dan mencegah terjadinya kematian," ujarnya.

Baca juga: Wamenkes Akui Berat Tuntaskan Vaksinasi Covid-19 Dalam Satu Tahun

Lebih lanjut, Dante mengatakan, untuk memperkuat tracing kasus Covid-19, pihaknya telah melatih sekitar 80.000 Babinsa dan Bhabinkamtibmas sebagai petugas pelacak atau tracer.

"Mereka tenaga tracer yang dilibatkan dalam mencari kasus, kalau 80.000 orang ini disebar di 10.000 puskesmas di Indonesia maka tracing akan menjadi lebih baik," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Nasional
Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com