Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Pakai Diksi Benci Produk Luar Negeri, Waketum MUI Khawatir Ada yang Persoalkan

Kompas.com - 05/03/2021, 13:20 WIB
Sania Mashabi,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas menilai penggunaan diksi "benci produk luar negeri" yang digaungkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) berpotensi menimbulkan persoalan.

Menurut dia, ucapan tersebut bisa menuai respons dari mitra dagang asing yang bekerja sama dengan Indonesia.

"Penggunaan diksinya, ada pihak-pihak yang mungkin akan mempersoalkannya karena beliau mengundang anak-anak bangsa, untuk mencintai produk dalam negeri dan membenci produk asing," kata Anwar dalam keterangan tertulisnya, Jumat (5/3/2021).

Baca juga: Ketika Jokowi Gaungkan Benci Produk Luar Negeri tetapi Gelar Karpet Merah untuk Investor Asing

Anwar mengatakan, tidak menutup kemungkinan mitra dagang Indonesia akan merespons negatif ucapan Jokowi.

Ia menilai, tidak mustahil mereka juga akan bereaksi dan membalas pernyataan Jokowi dengan sikap dan tindakan serupa.

"Kita bisa memahami apa maksud dari Presiden tetapi kita juga tidak bisa mengingkari bahwa ada hal-hal dan produk-produk tertentu yang kita belum mampu memproduksinya sehingga kita memang sangat tergantung kepada produk-produk dari luar negeri tersebut," ujarnya.

Anwar mencontohkan produk yang Indonesia belum bisa diproduksi Indonesia secara mandiri terutama yang terkait dengan mesin sepeti pesawat terbang.

Baca juga: Pernyataan Jokowi tentang Benci Produk Asing Dinilai Bisa Jadi Blunder

Ia menilai akan repot jika nantinya ada negara lain justru tersinggung dengan ucapan Jokowi.

"Pesawat yang kita tumpangi adalah produk asing dan kalau kita membencinya wah betapa repotnya hidup kita," ucapnya.

"Oleh karena itu sebaiknya yang kita tangkap dari ucapan presiden ini adalah substansinya yaitu bagaimana kita bisa mencintai produk-produk dalam negeri yang dibuat oleh anak-anak bangsa kita sendiri," ucap Anwar Abbas.

Baca juga: Gaungkan Benci Produk Luar Negeri Jadi Polemik, Jokowi: Gitu Aja Rame

Sebelumnya, Presiden Jokowi meminta agar kampanye cinta produk-produk Indonesia terus digaungkan.

Bersamaan dengan itu, ia ingin agar ajakan untuk membenci produk- produk luar negeri disuarakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com