Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PMI Dirikan Dapur Umum dan Pengungsian untuk Korban Banjir di Jakarta

Kompas.com - 20/02/2021, 17:08 WIB
Ardito Ramadhan,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Palang Merah Indonesia (PMI) telah menyiapkan sejumlah dapur umum dan tempat pengungsian di beberapa kelurahan di Jakarta yang tengah dilanda banjir.

"Untuk saat ini kami telah menyiap sejumlah titik untuk dapur umum pada sejumlah kelurahan yang terkena banjir khususnya yang berada di wilayah Jakarta Timur, Selatan, dan Barat," kata Sekretaris Jenderal PMI Pusat, Sudirman Said, Sabtu (20/2/2021).

Sudirman menuturkan, penanganan banjir itu tidak mudah karena berada di tengah suasana pandemi Covid-19.

Oleh sebab itu, Sudirman mengingatkan agar para relawan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19.

Baca juga: PMI Kota Bekasi Buka Layanan Donasi Plasma Konvalesen, Donor Diutamakan Laki-laki

Sudirman juga berpesan agar relawan-relawan daerah lain di Indonesia tetap waspada karena cuaca ekstrem diprediksi akan terjadi di sejumlah wilayah pada Maret hingga April 2021.

"Di mana banyak wilayah yang sebelumnya tidak pernah terkena banjir kemungkinan akan banjir. Untuk itu para relawan untuk selalu siap siaga, demi dapat memberikan pelayanan yang cepat kepada warga korban musibah," kata dia.

Sudirman bersama pengurus PMI Jakarta Timur meninjau dapur umum PMI untuk koban banjir di Jakarta Timur.

Sudirman beserta rombongan ikut membantu para relawan menyiapkkan makanan berupa nasi dan ayam goreng untuk pengungsi korban banjir.

Dapur PMI Jakarta Timur menyediakan 11.290 nasi kotak dan 18.500 roti yang dikemas menggunakan bahan ramah lingkungan.

Selain menyiapkan dapur umum, PMI melakukan evakuasi terhadap korban banjir dan memberikan pelayanan kesehatan kepada warga yang terdampak banjir.

Hujan deras yang mengguyur Jabodetabek sejak Jumat kemarin hingga Sabtu ini telah menyebabkan sejumlah wilayah di Jakarta dan sekitarnya tergenang banjir. Sebanyak 200 RT di Jakarta dilaporkan terdampak banjir. Sementara itu, 26 lokasi pengungsian didirikan untuk 329 KK.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com