JAKARTA, KOMPAS.com - Brigadir Jenderal (Pol) Ida Oetari Poernamasasi ditugaskan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai Wakapolda Kalimantan Tengah.
Penunjukannya ditetapkan melalui Surat Telegram Kapolri Nomor ST/318/II/KEP/2021 tertanggal 18 Februari 2021.
Dalam telegram itu, Ida merupakan satu-satunya perwira perempuan yang dimutasikan dalam jabatan baru.
Jabatan Ida sebelumnya adalah Analis Kebijakan Utama bidang Gadikwa Lemdiklat Polri.
Baca juga: Kapolri Mutasi 25 Pati dan Pamen, Ini Daftar Lengkapnya...
Ida saat ini menjabat sebagai Ketua Konferensi Polwan Sedunia atau International Association of Women Police (IAWP). IAWP adalah organisasi yang menaungi polisi wanita di seluruh dunia.
Ida sempat diperkenalkan oleh Sigit saat mengikuti uji kepatutan dan kelayakan calon Kapolri di DPR pada Januari lalu.
Ia lulus dari Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) pada tahun 1987.
Baca juga: Fakta Calon Polwan Mundur karena Tak Punya Biaya Rapid Test dan Beli Meterai, Dibantu Kapolsek
Di awal-awal seteleh kelulusannya, Ida berkarier sebagai anggota satuan unit PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak) di Polda Jawa Timur.
Kemudian, dia pernah tiga tahun bertugas di Badan Narkotika Nasional (BNN). Dia dipercaya menjadi Direktur bagian Rehabilitasi BNN.
Ia mendapatkan pangkat bintang satu atau Brigadir Jenderal pada 2013.
Saat itu, Ida berusia 49 tahun, dan menjadi polisi perempuan termuda yang mendapatkan anugerah bintang satu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.