JAKARTA, KOMPAS.com - Hampir satu tahun pandemi Covid-19 terjadi di Indonesia, namun belum ada tanda-tanda laju penularan virus corona dapat dikendalikan pemerintah.
Saat ini, pemerintah tengah mengebut pelacakan atau tracing kasus Covid-19 untuk menekan penularan Covid-19.
Selain itu, program vaksinasi Covid-19 tengah dikebut untuk menahan penyebaran virus corona.
Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19 melaporkan hingga Jumat (12/2/2021), kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19 di Indonesia kini mencapai 1.201.859 kasus dengan kasus aktif sebanyak 165.086.
Baca juga: UPDATE 12 Februari: Bertambah 9.869, Kasus Covid-19 di Indonesia Jadi 1.201.859
Total 1,2 juta kasus tersebut diperoleh setelah terjadi penambahan sebanyak 9.869 kasus baru positif Covid-19 dalam kurun waktu 24 jam terakhir kemarin.
Data tersebut juga menunjukkan, sebanyak 9.869 kasus baru positif Covid-19 didapatkan dari pemeriksaan 53.957 spesimen dari 35.404 orang yang diambil sampelnya dalam sehari.
Secara kumulatif, jumlah spesimen yang telah diperiksa yaitu 9.987.708 spesimen dari 6.626.984 orang yang diambil sampelnya.
Sementara itu, kasus baru positif Covid-19 tersebut tersebar di 33 provinsi. DKI Jakarta menjadi provinsi dengan kasus tertinggi yaitu sebanyak 3.810 kasus baru.
Baca juga: Kemenkes: Penyuntikan Vaksin untuk Komorbid Harus Ikuti Petunjuk Teknis Vaksinasi
Menyusul Kalimantan Timur sebanyak 931 kasus baru, Jawa Timur sebanyak 776 kasus baru, Jawa Barat sebanyak 683 kasus baru dan Sulawesi Selatan sebanyak 676 kasus baru.
Angka kesembuhan pasien Covid juga bertambah 11.000 orang, sehingga total pasien sembuh kini 1.004.117 orang.
Akan tetapi, angka kematian akibat terjangkit Covid-19 masih terus bertambah 275 orang. Dengan demikian, pasien Covid-19 yang meninggal dunia menjadi 32.656 orang.
Data vaksinasi
Dalam data vaksinasi Covid-19 Jumat, (12/2/2021), ada 1.017.186 tenaga kesehatan yang sudah divaksin, setelah ada penambahan 47.640 tenaga kesehatan yang disuntik vaksin Covid-19 dosis pertama.
Dari total tersebut, terdapat 345.605 tenaga kesehatan menerima vaksin Covid-19 dosis kedua. Angka tersebut bertambah sebanyak 66.354 selama 24 jam terakhir kemarin.
Sementara itu, tenaga kesehatan yang menjadi sasaran vaksinasi berjumlah 1.468.764 orang.