Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Minta Kepala Daerah Perbanyak Program Padat Karya dan Lanjutkan Bansos

Kompas.com - 11/02/2021, 14:55 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo meminta kepala daerah untuk memperbanyak program padat karya guna menggerakkan perekonomian masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.

Kepala Negara mengingatkan, saat ini rakyat kecil harus diberi akses pekerjaan dan penghasilan yang seluas-luasnya.

"Perbanyak program padat karya agar bisa memperkuat daya beli masyarakat, meningkatkan konsumsi masyarakat. Satu-satunya penggerak perekonomian masyarakat saat ini adalah belanja APBN dan belanja APBD," ujar Jokowi pada "Peresmian Pembukaan Musyawarah Nasional VI Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) 2021" di Istana Negara yang ditayangkan virtual di YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (11/2/2021).

Baca juga: Jokowi ke Wali Kota: Pengendalian Covid-19 Harus Jadi Prioritas Utama

"Maka masyarakat di bawah harus diberikan penghasilan yang seluas-luasnya. Diberikan pekerjaan yang seluas-luasnya," lanjutnya.

Terkait hal ini, pemerintah daerah bisa merealisasikannya dalam program padat karya.

Misalnya, padat karya saat memperbaiki jalan kampung, memperbaiki saluran air, memperbaiki puskesmas, memperbaiki sekolah dan sebagainya.

Dengan demikian, dapat tercipta lapangan kerja yang memberikan pemasukan kepada masyarakat.

"Dengan begitu bisa meningkatkan konsumsi, daya beli sehingga ada demand di ekonomi kita," tutur Jokowi.

"Kita harus gotong-royong sesama warga sehingga yang tidak punya pekerjaan bisa mendapat penghasilan. Gol-nya kesana," lanjutnya.

Baca juga: Masih Ada Masyarakat Tak Mampu Beli, Jokowi Minta Pemda Bagikan Masker

Jokowi pun mengingatkan pemerintah daerah melanjutkan penyaluran bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat.

Utamanya bansos berupa sembako untuk diberikan kepada masyarakat yang tidak bisa mendapatkan penghasilan dari program padat karya.

"Lanjutkan terus pemberian bansos, terutama pemberian sembako kepada masyarakat bawah dan kelompok bawah yang tidak bisa mendapatkan penghasilan dari program padat karya. Ini perlu dibantu dengan bansos," tambah Jokowi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Nasional
Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan 'Amicus Curiae' seperti Megawati

Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan "Amicus Curiae" seperti Megawati

Nasional
Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah 'Nyapres' Tidak Jadi Gubernur Jabar

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah "Nyapres" Tidak Jadi Gubernur Jabar

Nasional
Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Nasional
Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Nasional
Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com