Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rabithah Alawiyah Nilai Kunjungan Kapolri Listyo Sigit Menyambung Komunikasi yang Terputus

Kompas.com - 30/01/2021, 14:41 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Rabithah Alawiyah kedatangan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pada Sabtu (30/1/2021) sekitar pukul 11.00 WIB.

Pengurus DPP Rabithah Alawiyah menyambut gembira kunjungan Kapolri. Kunjungan ini dinilai menjadi penyambung jembatan yang terputus.

Kunjungan terakhir adalah pada masa kepemimpinan Kapolri Tito Karnavian.

"Terakhir dari Kapolri yang datang berkunjung ke sini itu zaman Pak Tito. Setelah itu terputus, baru beliau (Kapolri Jenderal Sigit) menyambung kembali," kata Ketua Umum Rabithah Alawiyah Habib Zein bin Umar bin Smith saat menyampaikan konferensi pers, Sabtu (30/1/2021).

Baca juga: Kapolri Instruksikan Jajarannya untuk Bangun Komunikasi yang Baik dengan Pengurus Rabithah Alawiyah

Habib Zein mengatakan, kunjungan Kapolri Sigit akan memperbaiki komunikasi yang tersumbat di antara para ulama dan Polri.

Ia berpandangan, dengan memperlancar komunikasi antar ulama dan umara, maka hal yang dianggap masalah dapat didiskusikan melalui dialog.

Dirinya mengapresiasi janji Listyo Sigit terkait dua pendekatan, yakni transparan dan humanis dalam melayani masyarakat.

"Dua hal ini yang saya pegang bahwa ini merupakan satu kemajuan besar. Karena apapun jika pendekatannya pendekatan dialog, pendekatan yang preventif, itu tidak akan terjadi hal-hal yang menjadikan kita seperti terpisah," jelasnya.

Zein sepakat juga dengan adanya pendekatan humanis yang dijanjikan oleh Sigit. Menurut dia, apabila tidak ada pendekatan humanis, maka masyarakat akan mengartikan berdasarkan persepsi masing-masing.

"Untuk itu, dengan terbukanya ini, saya yakin, Insya Allah tadi bahasa beliau untuk diartikan dalam bahasa keumatan bahwa pendekatan ini kadang-kadang hal yang sebenarnya simpel menjadi kompleks karena adanya persepsi yang berbeda," kata dia.

Baca juga: Kapolri Minta Rabithah Alawiyah Bantu Sampaikan Pesan Keamanan dan Ketertiban kepada Umat

Sementara itu, Kapolri Sigit menitipkan pesan khusus ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Rabithah Alawiyah saat bersilaturahmi.

Sigit berharap, Rabithah Alawiyah bisa menerjemahkan bahasa polisi atau bahasa hukum kepada umat atau masyarakat dalam kaitannya menjaga Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas).

"Jadi tadi kami sampaikan ke beliau-beliau, 'Pak, titip supaya pesan Kamtibmas kami bisa disampaikan ke umat dengan bahasa-bahasa umat'. Tentu ini akan sangat membantu," kata Sigit

Sigit berharap, DPP Rabithah Alawiyah mampu menerjemahkan pesan kepolisian tersebut ke dalam bahasa umat.

Sebab, kata dia, hal ini akan sangat membantu untuk menjaga situasi yang lebih kondusif antara polisi dan masyarakat atau umat.

Baca juga: Safari Kapolri, Jalin Silaturahmi ke PBNU dan Muhammadiyah

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com