JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Operasi Badan SAR Nasional (Basarnas) Brigjen TNI (Marsekal) Rasman mengatakan, tim SAR gabungan kembali mengangkut tiga kantong jenazah korban Sriwijaya Air SJ 182 pada Kamis (14/1/2021) sore.
"Terima kasih atas penyerahan kepada kami berupa 10 potong terdiri dari tiga body part atau bagian tubuh jenazah dan tujuh properti," kata Rasman di JICT 2 Tanjung Priok, Kamis seperti dikutip Antara.
Selain itu, tim SAR juga dilaporkan berhasil mengevakuasi tujuh serpihan pesawat. Ada satu serpihan pesawat berukuran besar dari tujuh properti itu.
Sepuluh kantong tersebut kemudian diserahkan oleh Kepolisian Air dan Udara kepada Posko SAR di JICT 2 dan langsung diterima Rasman.
Selanjutnya, kata dia, obyek penemuan itu langsung diserahkan ke tim Disaster Victim Identification (DVI) dan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).
"Kami serahkan kepada tim DVI untuk proses lebih lanjut," ujarnya.
Baca juga: 6 Korban Sriwijaya Air SJ 182 Teridentifikasi Hari Ini, Total 12 Jenazah
Adapun obyek penemuan itu merupakan pengantaran kedua setelah pengantaran pertama sebanyak 36 kantong berisi bagian tubuh dan satu kantong serpihan pesawat.
Oleh karena itu, hingga pencarian hari keenam maka telah terkumpul sebanyak 180 kantong jenazah berisi bagian tubuh korban.
Sebelumnya, tim SAR gabungan menemukan 141 kantong jenazah berisi bagian tubuh korban, 31 kantong berisi serpihan kecil pesawat, dan 28 kantong serpihan besar pesawat hingga Rabu (13/1/2021).
Pencarian tim SAR gabungan juga membuahkan titik terang pada Selasa (12/1/2021) kala menemukan Flight Data Recorder (FDR) atau salah satu bagian black box Sriwijaya Air SJ 182.
Salah satu bagian lainnya yaitu Cockpit Voice Recorder (CVR) hingga kini masih belum ditemukan dan dalam proses pencarian.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.