Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Temui Keluarga Korban SJ 182, Menhub: Saya Sampaikan Dukacita Mendalam

Kompas.com - 11/01/2021, 17:17 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Krisiandi

Tim Redaksi

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengucapkan dukacita mendalam kepada keluarga penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ 182.

Hal itu disampaikannya saat menemui keluarga penumpang di Bandara Soekarno-Hata, Senin (11/1/2021).

"Saya sampaikan dukacita mendalam atas musibah berpulangnya saudara kita tercinta. Oleh karenanya, tadi kami mengadakan pertemuan dengan keluarga korban untuk menyampaikan upaya pemerintah memaksimalkan pencarian, memberikan instruksi kepada pihak-pihak Sriwijaya Air dan Jasa Raharja," kata Budi di Jakarta, seperti dikutip Antara.

Baca juga: Asosiasi Pilot Internasional Minta Semua Pihak Tak Berspekulasi soal Insiden Sriwijaya Air SJ 182

Ia mengungkapkan bahwa para penumpang bukan hanya berasal dari Jakarta dan Pontianak. Namun, mereka juga berasal dari beberapa daerah, seperti Jawa Tengah, Bangka, dan Bandung.

Dia berharap, pertemuan tersebut dapat memberikan rasa aman dan kepastian bagi keluarga korban.

"Kami sudah menyiapkan hotel dan fasilitas untuk berkunjung ke RS Polri," ujarnya.

Ia juga memastikan bahwa Jasa Raharja dan Sriwijaya Air akan memberikan layanan terbaik bagi keluarga penumpang.

Hal tersebut termasuk permintaan keluarga korban untuk pemakaman di kota asal tidak hanya di Jakarta dan Pontianak.

Selain itu, Budi juga memastikan pencarian serta evakuasi masih terus berlangsung secara maksimal.

Sebelumnya, dalam pencarian pada hari kedua, Minggu (10/1/2021), telah ditemukan titik lokasi jatuhnya pesawat SJ 182.

Baca juga: Basarnas Terima 15 Bagian Tubuh Korban dan 53 Puing Pesawat Sriwijaya Air dari Polairud

Adapun lokasi jatuhnya diduga di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu, Jakarta.

Pesawat tujuan Jakarta-Pontianak itu dikabarkan hilang kontak dan jatuh pada Sabtu (9/1/2021) pukul 14.40 WIB.

Pesawat itu mengangkut 56 penumpang, terdiri dari 40 dewasa, 7 anak-anak, 3 bayi, dan 6 awak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com