Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19, Kapasitas Tempat Tidur RS Akan Ditingkatkan 30 Persen

Kompas.com - 04/01/2021, 13:04 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian yang juga Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) Airlangga Hartarto mengatakan, pemerintah mendorong agar kapasitas rumah sakit (RS) ditingkatkan sebesar 30 persen untuk merawat pasien Covid-19.

Hal ini sebagai tindak lanjut atas semakin meningkatnya kasus Covid-19 usai liburan Natal dan Tahun Baru.

"Beberapa hal yang perlu dilakukan oleh pemerintah, yakni mendorong agar terjadi optimalisasi tempat tidur baik itu di tingkat pemerintah, RSUD, dan RS swasta," ujar Airlangga saat memberikan keterangan usai ratas di Istana Negara, dikutip dari tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Senin (4/12/2021).

"Target peningkatan kapasitas tempat tidur (RS) sebesar 30 persen," tuturnya.

Baca juga: Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19, Puskesmas Disarankan Punya Sistem untuk Pantau Individu

Airlangga menuturkan, peningkatan kapasitas ini segera dipersiapkan oleh Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin.

Salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan melakukan realokasi perawatan bagi pasien Covid-19.

Airlangga menyebutkan, hingga 3 Januari 2021 kasus aktif Covid-19 di Indonesia mencapai 110.679 kasus.

Sehingga penambahan kapasitas RS bagi penderita Covid-19 sangat diperlukan.

"Kemudian, diperlukan penguatan pelaksanaan protokol kesehatan berupa operasi kedisiplinan atau yustisi," kata Airlangga.

Baca juga: Vaksinasi Bakal Berlangsung Lama, Menkes Minta Warga Tetap Patuh Protokol Kesehatan

Selain itu, protokol memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak (3M) dan tracing, testing, and treatment (3T) harus konsisten dijalankan dengan tepat sasaran.

Pandemi Covid-19 genap berlangsung selama 10 bulan pada Sabtu (2/1/2021).

Hal ini terhitung sejak kasus Covid-19 di Indonesia pertama kali diumumkan Presiden Joko Widodo pada 2 Maret 2020.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Nasional
Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Nasional
Sejauh Mana 'Amicus Curiae' Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Sejauh Mana "Amicus Curiae" Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Nasional
Alasan Prabowo Larang Pendukungnya Aksi Damai di Depan MK

Alasan Prabowo Larang Pendukungnya Aksi Damai di Depan MK

Nasional
TKN Prabowo Sosialisasikan Pembatalan Aksi di MK, Klaim 75.000 Pendukung Sudah Konfirmasi Hadir

TKN Prabowo Sosialisasikan Pembatalan Aksi di MK, Klaim 75.000 Pendukung Sudah Konfirmasi Hadir

Nasional
Tak Berniat Percepat, MK Putus Sengketa Pilpres 22 April

Tak Berniat Percepat, MK Putus Sengketa Pilpres 22 April

Nasional
Prabowo Klaim Perolehan Suaranya yang Capai 58,6 Persen Buah dari Proses Demokrasi

Prabowo Klaim Perolehan Suaranya yang Capai 58,6 Persen Buah dari Proses Demokrasi

Nasional
Hakim MK Hanya Dalami 14 dari 33 'Amicus Curiae'

Hakim MK Hanya Dalami 14 dari 33 "Amicus Curiae"

Nasional
Dituduh Pakai Bansos dan Aparat untuk Menangi Pemilu, Prabowo: Sangat Kejam!

Dituduh Pakai Bansos dan Aparat untuk Menangi Pemilu, Prabowo: Sangat Kejam!

Nasional
Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL | 'Amicus Curiae' Pendukung Prabowo

[POPULER NASIONAL] Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL | "Amicus Curiae" Pendukung Prabowo

Nasional
Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Nasional
Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com