Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE: Bertambah 6.725, Kasus Covid-19 di Indonesia Mencapai 636.154

Kompas.com - 16/12/2020, 15:24 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan, kasus baru Covid-19 masih terus bertambah hingga Rabu (16/12/2020).

Berdasarkan data pemerintah pada Rabu sore, ada penambahan 6.725 kasus baru Covid-19.

Penambahan itu menyebabkan pasien Covid-19 di Tanah Air kini mencapai 636.154 orang, terhitung sejak diumumkannya kasus pertama pada 2 Maret 2020.

Baca juga: Jokowi: Vaksin Covid-19 Gratis untuk Masyarakat

Informasi ini diungkap Satgas Covid-19 lewat data yang disiarkan kepada wartawan pada Rabu sore.

Selain itu, data juga bisa diakses publik melalui situs covid19.go.id dan Kemkes.go.id dengan pembaruan setiap sore.

Pasien sembuh dan meninggal

Meski kasus Covid-19 terus bertambah, pemerintah juga melaporkan terdapat penambahan pasien sembuh dari Covid-19.

Dalam data yang sama, ada penambahan 5.328 pasien Covid-19 yang sembuh dan dianggap tidak lagi memiliki virus corona.

Mereka dinyatakan sembuh berdasarkan pemeriksaan laboratorium dengan metode polymerase chain reaction (PCR), yang hasilnya negatif virus corona.

Dengan demikian, total pasien Covid-19 yang sembuh sampai saat ini berjumlah 521.984 orang sejak awal pandemi.

Baca juga: Satgas Sayangkan Angka Kesembuhan Covid-19 Turun di 6 Provinsi Ini

Akan tetapi, kabar duka masih hadir dengan tetap adanya penambahan pasien Covid-19 yang meninggal dunia.

Pada periode 15-16 Desember 2020, ada 137 orang yang tutup usia setelah dinyatakan positif virus corona.

Sehingga, angka kematian akibat Covid-19 di Indonesia tercatat sebesar 19.248 orang.

Dengan perubahan data dibandingkan kemarin, maka kasus aktif Covid-19 di Indonesia saat ini ada 94.922 orang.

Kasus aktif adalah jumlah pasien positif Covid-19 yang masih menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi mandiri.

Selain kasus positif, pemerintah juga mencatat ada 62.364 orang yang kini berstatus suspek.

Baca juga: Satgas: Lonjakan Kasus Aktif Covid-19 karena Perawatan Belum Maksimal

Halaman:


Terkini Lainnya

Penetapan Prabowo di KPU: Mesra dengan Anies hingga Malu-malu Titiek Jadi Ibu Negara

Penetapan Prabowo di KPU: Mesra dengan Anies hingga Malu-malu Titiek Jadi Ibu Negara

Nasional
Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Nasional
Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Nasional
Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Nasional
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Nasional
2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com