JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah melaporkan, Provinsi Papua mencatat penambahan kasus harian sebanyak 1.755 kasus pada Kamis (3/12/2020).
Penambahan ini menjadi yang tertinggi dari 34 provinsi yang melaporkan kasus baru Covid-19 pada Kamis.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, kasus baru di Papua tinggi karena merupakan akumulasi dari jumlah kasus pada hari-hari sebelumnya.
"Akumulasi dari jumlah kasus konfirmasi positif Covid-19 sejak 19 November 2020 hingga hari ini," ujar Wiku dalam konferensi pers yang digelar daring pada Kamis.
Baca juga: Satgas Sebut Pemerintah Pusat Keliru Sampaikan Data Covid-19 di Papua karena Masalah Sistem
Ia juga mengatakan, hal ini terjadi karena masalah pencatatan yang belum optimal.
"Angka (penambahan kasus baru) yang sangat tinggi ini salah satunya disebabkan karena sistem yang belum optimal untuk mengakomodasi pencatatan pelaporan dan validasi data dari provinsi secara real time," papar Wiku.
Ia mengakui, ada perbedaan data harian Covid-19 antara pusat dan daerah yang masih terjadi di sejumlah provinsi, misalnya di DKI Jakarta dan Jawa Barat.
Sama halnya dengan Papua, DKI Jakarta dan Jawa Barat juga mencatat penambahan kasus Covid-19 sebanyak lebih dari 1.000 pada Kamis.
Baca juga: Bupati Positif Covid-19, Puluhan Pejabat Pemkab Bantaeng Jalani Swab Test
Masing-masing yakni 1.648 kasus baru di Jawa Barat dan 1.153 kasus baru DKI Jakarta.
Adapun jumlah kasus baru Covid-19 hari ini mencapai 8.369 kasus. Ini merupakan rekor tertinggi selama pandemi di Tanah Air.
Penambahan kasus tersebut menyebabkan total kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 557.877 orang.