JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pertanian (Kementan) meyakini ketersediaan beras dalam negeri aman hingga akhir 2020.
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementan, Dedi Nursyamsi menuturkan, hingga September 2020, stok beras dalam negeri masih tercatat surplus.
Dengan kondisi ini, pemerintah optimistis ketersediaan beras pada akhir tahun aman.
Baca juga: Krisis Covid-19, Stok Beras di Kota Tangerang Hanya untuk 3 Bulan
"Produsi pangan kita sampai dengan akhir Desember insya Allah aman. Bahkan, kita bisa carry over mencapai 7 juta ton nanti Desember ke awal tahun depan," ujar Dedi dalam konferensi pers yang di Graha BNPB, Senin (23/11/2020).
Dedi mengatakan, sektor pertanian nyaris tak mengalami dampak besar akibat pandemi Covid-19.
Tercatat, Produk Domestik Bruto (PDB) sektor pertanian pada kurtal I 2020 meningkat sekitar 16,24 persen.
Sedangkan, kuartal II 2020 sedikit menggeliat kurang lebih 2,15 persen.
Baca juga: Cek Stok Beras di Kediri, Menko PMK Pastikan Kesiapan Penyaluran Bansos
Menurutnya, data tersebut menunjukkan sektor pertanian menjadi salah satu sektor yang tetap tumbuh signifikan kendati situasi tengah pandemi.
"Artinya sektor pertanian, meskipun sektor lain sedang terpuruk, pertumbuhannya bahkan ada yang minus lebih 20 persen, pertanian tetap menggeliat, tetap tumbuh positif secara signifikan," imbuh Dedi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.