Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendagri: Covid-19 Tak Bisa Hanya Ditangani Pemerintah, tetapi Juga Ormas

Kompas.com - 18/11/2020, 19:40 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengucapkan selamat atas Milad Muhammadiyah ke-108 pada Rabu (18/11/2020).

Selain mengucapkan selamat, mantan Kapolri itu juga menitipkan pesan pada organisasi masyarakat berbasis keagamaan yang lahir pada 1912 tersebut.

Tito meminta Muhammadiyah terus ikut berperan dalam berjuang menghadapi Covid-19.

"Peran Muhammadiyah di masa Covid-19 ini juga dirasakan sangat penting. Karena Covid-19 tidak bisa hanya ditangani oleh pemerintah, tetapi juga oleh seluruh lapisan masyarakat termasuk ormas, dan Muhammadiyah adalah merupakan organisasi penting," kata Tito dalam acara virtual Resepsi Milad Muhammadiyah ke-108, Rabu (18/11/2020).

Baca juga: Pandemi Covid-19 Tak Kunjung Selesai, Ketum Muhammadiyah: Tetap Disiplin dan Waspada

Menurut dia, tiga bisnis utama yang dimiliki Muhammadiyah sangat berhubungan dengan upaya penyelesaian Covid-19.

Adapun Muhammadiyah memiliki tiga bisnis utamanya yaitu bidang pendidikan, kesehatan, dan sosial.

"Di samping itu, tentunya pendidikan dalam rangka sosialisasi agar kita taat dalam protokol kesehatan Covid-19," ujar dia. 

Di sisi lain, Tito mengungkapkan bahwa Muhammadiyah sudah menjadi aset bangsa dan dikenal luas di Indonesia, bahkan dunia.

Muhammadiyah dinilai memiliki segenap dedikasi pengabdian, termasuk dalam pembentukan negara dan misi kemerdekaan.

"Untuk itu, saya berharap Muhammadiyah terus makin kuat, makin solid, makin mampu untuk berkiprah dan memberikan darma baktinya kepada masyarakat bangsa dan negara. Menjadi pilar penting bagi tegaknya NKRI," ucap dia. 

Muhammadiyah didirikan di Yogyakarta pada 18 November 1912.

Baca juga: Jokowi Minta Muhammadiyah Bantu Beri Penjelasan ke Publik soal Vaksin Covid-19

Pada Milad ke-108 ini, Muhammadiyah mengambil tema acara "Meneguhkan Gerakan Keagamaan Hadapi Pandemi dan Masalah Negeri”.

Menurut Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir, tema diangkat untuk mempertegas gerak, sikap, dan kebijakan Muhammadiyah dalam menghadapi keragaman paham, pandangan dan orientasi keagamaan yang tumbuh dan berkembang.

Kendati demikian, pada saat yang sama Muhammadiyah juga senantiasa memberi solusi terhadap masalah negeri, termasuk di era pandemi ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Nasional
Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin 'Gemoy'

PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin "Gemoy"

Nasional
Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Nasional
DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

Nasional
Sinyal 'CLBK' PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Sinyal "CLBK" PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Nasional
Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Nasional
Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Nasional
Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Nasional
Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasional
Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Nasional
PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

Nasional
Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Nasional
Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com