Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menkes Terawan Diundang WHO Jadi Pembicara, Kemenkes Beberkan Alasannya

Kompas.com - 05/11/2020, 21:33 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto diundang Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam konferensi pers virtual tentang penanganan Covid-19, yang sedianya dijadwalkan Jumat (6/11/2020).

Menurut Plt Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan Muhammad Budi Hidayat, ada sejumlah alasan yang menyebabkan Terawan diundang WHO untuk memberikan keterangan tersebut.

"Sukses dalam pengendalian Covid-19 di Indonesia. Penilaiannya karena positive rate turun, angka kesembuhan meningkat dari angka dunia," kata Budi melalui pesan singkat kepada Kompas.com, Kamis (5/11/2020).

Selain Terawan, ada tiga menteri kesehatan dari negara lain yang juga akan memberikan keterangan bersama Terawan. Namun, Budi mengaku, tak bisa memberikan informasi menkes negara mana saja yang akan hadir. 

"Belum tahu siapa saja ya," ucap dia.

Baca juga: Dianggap Sukses Tangani Pandemi, Menkes Terawan Diundang WHO Beri Keterangan Pers

Demikian halnya saat ditanya kemungkinan apakah media dari Indonesia dapat menyaksikan kegiatan tersebut atau tidak.

"Kami masih belum dapat informasinya," tambahnya.

Sementara itu, Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kementerian Kesehatan (Kemenkes) drg Widiyawati juga membenarkan bahwa Menkes Terawan diundang WHO.

"Ya, benar diundang," kata Widiyawati melalui pesan singkat kepada Kompas.com, Kamis.

Widiyawati tak berbicara banyak ketika ditanya lebih lanjut mengenai teknis acara konferensi pers virtual besok.

Namun, kata dia, semua informasi tersebut akan diberikan Kemenkes pada besok Jumat (6/11/2020).

"Besok diinfokan ya. Besok ya," terangnya singkat.

Baca juga: Koalisi Advokat Layangkan Somasi ke Menkes Terawan Terkait PMK 24/2020

Mengutip surat dari WHO, konferensi pers sedianya digelar virtual pada Jumat (6/11/2020) pukul 11.00 CET atau waktu Eropa Tengah.

Terawan dijadwalkan bergabung dengan Dirjen WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus dan Menkes dari tiga negara lain.

Adapun konferensi pers akan membahas Intra-Action Review (IAR) Covid-19.

IAR merupakan panduan yang dikeluarkan WHO yang dikembangkan untuk memandu negara-negara melakukan tinjauan berkala terhadap respons Covid-19 secara nasional dan subnasional.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Nasional
Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Nasional
PKS Jajaki Komunikasi dengan Prabowo

PKS Jajaki Komunikasi dengan Prabowo

Nasional
Dewas Harap Wakil Ketua KPK Laporkan Albertina Ho Bukan karena Sedang Tersangkut Kasus Etik

Dewas Harap Wakil Ketua KPK Laporkan Albertina Ho Bukan karena Sedang Tersangkut Kasus Etik

Nasional
Wapres Ma'ruf Amin Tak Titip Program Tertentu untuk Dilanjutkan Gibran

Wapres Ma'ruf Amin Tak Titip Program Tertentu untuk Dilanjutkan Gibran

Nasional
Gibran Minta Petuah Saat Sowan ke Wapres Ma'fuf Amin

Gibran Minta Petuah Saat Sowan ke Wapres Ma'fuf Amin

Nasional
Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, TKN: Daripada Capek-capek PTUN

Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, TKN: Daripada Capek-capek PTUN

Nasional
Relaksasi HET Beras Premium Diperpanjang hingga 31 Mei 2024

Relaksasi HET Beras Premium Diperpanjang hingga 31 Mei 2024

Nasional
Gibran Disebut Masih Fokus di Solo, Undang Wapres Ma'ruf Resmikan Destinasi Wisata

Gibran Disebut Masih Fokus di Solo, Undang Wapres Ma'ruf Resmikan Destinasi Wisata

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com