Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Elektabilitas Ganjar Tinggi, Sekjen PDI-P: Ibu Mega yang Akan Tentukan

Kompas.com - 28/10/2020, 22:14 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto menyatakan, partainya sama sekali belum memikirkan Pilpres 2024.

Ia mengatakan, sesuai aturan partai, yang menentukan calon presiden sepenuhnya ialah Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri.

Hal itu disampaikan Hasto menanggapi hasil survei Indikator Politik Indonesia yang menyatakan kader PDI-P sekaligus Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memiliki elektabilitas yang tinggi.

"Nanti Ibu Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PDI-P, dengan mandat yang diberikan oleh kongres akan menentukan pasangan calon tersebut," kata Hasto dalam konferensi pers virtual, Rabu (28/10/2020).

Baca juga: Survei IPO: Elektabilitas Ganjar Tertinggi, Diikuti Prabowo dan Anies

Ia mengatakan, nantinya pertimbangan-pertimbangan yang penting akan diambil oleh Megawati dengan melihat kepentingan nasional.

Menurut Hasto, saat ini yang terpenting bagi PDI-P adalah kerja konkret, atau bukan malah memelototi survei.

Ia yakin, kerja nyata di masyarakat akan membawa hasil yang lebih baik.

"Skala prioritas yang akan dilakukan partai adalah bekerja untuk masyarakat, terlebih di tengah pandemi ini, dan partai terus melakukan fungsi dan kaderisasi politik," ujar Hasto.

"Dan (hasil survei) ini menjadi energi bagi kami untuk terus menghadirkan keseluruhan wajah ideal partai di tengah rakyat," kata Hasto.

Baca juga: Pemerintah Pusat Tak Naikkan Upah Minimum 2021, Ganjar Sebut Tak Akan Tergesa-gesa

Seperti diketahui, Lembaga Survei Indikator Politik mengeluarkan hasil survei terbaru terkait kandidat calon presiden 2024.

Dari survei yang dilakukan pada 24-30 September dengan 1.200 responden acak itu menunjukkan hasil bahwa Ganjar menduduki peringkat teratas dengan jumlah 18,7 persen.

Ganjar bahkan mengungguli pesaing lainnya yakni Prabowo Subianto (16,8 persen) dan Anies Baswedan (14,4 persen).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebut Sudah Bertemu Beberapa Tokoh, Gibran: Gong-nya Hari Ini Ketemu Wapres Ma’ruf Amin

Sebut Sudah Bertemu Beberapa Tokoh, Gibran: Gong-nya Hari Ini Ketemu Wapres Ma’ruf Amin

Nasional
Anggota Dewas Akui Dilaporkan Wakil Ketua KPK karena Koordinasi dengan PPTK

Anggota Dewas Akui Dilaporkan Wakil Ketua KPK karena Koordinasi dengan PPTK

Nasional
Prabowo: Pers Bagian Penting Demokrasi meski Kadang Meresahkan

Prabowo: Pers Bagian Penting Demokrasi meski Kadang Meresahkan

Nasional
Prabowo: Pertandingan Selesai, di Dalam atau Luar Pemerintahan Harus Rukun

Prabowo: Pertandingan Selesai, di Dalam atau Luar Pemerintahan Harus Rukun

Nasional
Gibran Dijadwalkan Bertemu Wapres Ma'ruf Amin Sore Ini

Gibran Dijadwalkan Bertemu Wapres Ma'ruf Amin Sore Ini

Nasional
Prabowo Tiba di DPP PKB, Disambut Cak Imin dengan Karpet Merah

Prabowo Tiba di DPP PKB, Disambut Cak Imin dengan Karpet Merah

Nasional
Mahfud Sebut Mulai Buka Komunikasi dengan Banyak Pihak yang Sengaja Ditutup Selama Pilpres 2024

Mahfud Sebut Mulai Buka Komunikasi dengan Banyak Pihak yang Sengaja Ditutup Selama Pilpres 2024

Nasional
Mahfud Baru Tahu Ada Undangan Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran 30 Menit Sebelum Acara

Mahfud Baru Tahu Ada Undangan Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran 30 Menit Sebelum Acara

Nasional
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas ke Dewas

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas ke Dewas

Nasional
Moeldoko Lantik Deputi IV dan V KSP, Isi Posisi Juri Ardiantoro dan Jaleswari Pramodhawardani

Moeldoko Lantik Deputi IV dan V KSP, Isi Posisi Juri Ardiantoro dan Jaleswari Pramodhawardani

Nasional
Jokowi Soroti Minimnya Dokter Spesialis, Indonesia Rangking 147 Dunia

Jokowi Soroti Minimnya Dokter Spesialis, Indonesia Rangking 147 Dunia

Nasional
Defisit Produksi Minyak Besar, Politisi Golkar: Ubah Cara dan Strategi Bisnis

Defisit Produksi Minyak Besar, Politisi Golkar: Ubah Cara dan Strategi Bisnis

Nasional
Airlangga: Jokowi dan Gibran Sudah Masuk Keluarga Besar Golkar

Airlangga: Jokowi dan Gibran Sudah Masuk Keluarga Besar Golkar

Nasional
Terima Kasih ke Jokowi, Prabowo: Pemilu Tertib atas Kepemimpinan Beliau

Terima Kasih ke Jokowi, Prabowo: Pemilu Tertib atas Kepemimpinan Beliau

Nasional
1 Juta Warga Berobat ke Luar Negeri, Jokowi: Kita Kehilangan Rp 180 T

1 Juta Warga Berobat ke Luar Negeri, Jokowi: Kita Kehilangan Rp 180 T

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com