JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengingatkan masyarakat untuk disiplin protokol kesehatan seiring kasus Covid-19 yang terus bertambah hingga di atas 4.000 per hari selama empat hari terakhir.
“Hari ini, terjadi penambahan kasus positif sejumlah 4.634 kasus. Ini adalah angka yang besar setelah beberapa hari kasus penambahan positif setiap hari adalah di atas 4.000 kasus,” kata Wiku Adisasmito dalam keterangan pers di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (24/9/2020).
“Kami mohon, jangan menunggu sampai 5.000 untuk disiplin protokol kesehatan,” kata Wiku.
Baca juga: Anies: Minimal 60 Persen Warga Harus Diam di Rumah Agar Wabah Covid-19 Melandai
Wiku menegaskan, kunci untuk menekan penyebaran Covid-19 adalah kedisiplinan masyarakat.
Masyarakat diimbau untuk terus melakukan 3 M, yakni mengenakan masker, menjaga jarak aman, serta mencuci tangan secara rutin.
Namun, Wiku juga melihat seiring berjalannya waktu, masyarakat justru makin lengah dan mengabaikan protokol kesehatan.
"Masyarakat seolah tidak memiliki empati meski telah menyaksikan begitu banyak korban yang muncul setiap hari menjadi kasus positif Covid-19," ucap Wiku.
Ia meminta masyarakat untuk konsisten menerapkan protokol kesehatan sampai pandemi berakhir.
Baca juga: UPDATE 24 September: Tambah 1.133 Kasus Covid-19 di Jakarta, Total 1.664 Pasien Meninggal
Selain itu, ia meminta masyarakat tak terlalu berharap pada vaksin Covid-19 yang saat ini masih dalam tahap pengembangan.
"Kami mohon masyarakat tak hanya bertumpu pada vaksin," kata dia.
Penambahan 4.634 kasus positif Covid-19 di Indonesia hari ini membuat total ada 262.022 kasus Covid-19 di Indonesia.
Sebanyak 191.853 telah dinyatakan sembuh. Namun, ada 10.105 pasien meninggal dunia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.