JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Senin (31/8/2020), menggelar rapat koordinasi (rakor) dengan BMKG, Lapan, Kementerian LHK, Kementerian ESDM, dan Kementerian PUPR secara virtual.
Menurut Deputi Sistem dan Strategi BNPB Wisnu Widjaja rakor sekaligus jumpa pers itu dilakukan untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat terhadap potensi becana lain selain pandemi virus corona (Covid-19).
"Untuk meningkatkan kewaspadaan di masyarakat bahwa bencana-bencana yang non covid masih terjadi dan kita masih terjadi dan kita masih harus waspada apalagi ditambah," kata Wisnu.
Baca juga: Waspada Bencana Kekeringan di NTT
Wisnu mengatakan, masyarakat harus tetap waspada terhadap bencana alam selain pandemi Covid-19.
Sebab, apabila bencana alam bercampur dengan pandemi Covid-19, justru akan membuat penanganan kondisi semakin rumit.
"Kita masih harus waspada. Apalagi ditambah dikombinasikan antara covid dan kejadian ini," ujar dia.
Diberitakan, pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 memperlihatkan data bahwa penularan virus corona masih terjadi di masyarakat.
Baca juga: Kulon Progo Jadi Kampung Siaga Bencana di Indonesia
Berdasarkan data pemerintah hingga Minggu (30/8/2020) pukul 12.00 WIB, diketahui total kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 172.053 sejak kasus pertamadiumumkan pada 2 Maret 2020.
Jumlah itu disebabkan adanya penambahan 2.858 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.
Kasus positif itu diketahui melalui pemeriksaan spesimen yang dilakukan dengan metode real time polymerase chain reaction (PCR) dan tes cepat molekuler (TCM).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.