Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenag Targetkan Serapan Anggaran Capai 75 Persen pada Akhir September

Kompas.com - 18/08/2020, 15:38 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Agama Fachrul Razi menargetkan, serapan anggaran Kementerian Agama pada akhir September 2020 mencapai 75 persen.

Untuk itu, Fachrul meminta jajarannya melakukan inovasi program agar penyerapan anggaran dapat dipercepat.

"Kita harus berusaha agar serapan anggaran pada akhir September nanti mencapai 75 persen. Kita perlu melakukan inovasi untuk mempercepat penyerapan ini," kata Fachrul melalui keterangan tertulis yang dilansir Kompas.com dari laman resmi Kemenag RI, Senin (18/8/2020).

Baca juga: Jokowi: Hanya Belanja Pemerintah yang Mampu Gerakkan Ekonomi Saat Ini

Menurut Fachrul, Presiden Joko Widodo telah memberikan arahan terkait percepatan penyerapan anggaran.

Pada 12 Agustus lalu, Presiden meminta para menteri mempercepat serapan anggaran guna menghindari pertumbuhan ekonomi minus pada triwulan III.

"Kalau pada triwulan II kemarin kan sudah minus. Nah, diupayakan pada triwulan III nanti jangan sampai minus lagi," ujar Fachrul.

"Bahkan Pak Presiden menyampaikan, sudah lupakan rutinitas, yang saya inginkan bagaimana agar anggaran segera terserap dan ekonomi masyarakat bergerak. Jadi jelas, kita harus segera lakukan inovasi," tuturnya.

Baca juga: Jengkel, Jokowi Sebut Kinerja Menterinya Tangani Covid-19 Tanpa Progres

Fachrul meminta jajarannya mengoptimalkan relokasi anggaran pada sektor yang berdampak langsung pada peningkatan daya beli masyarakat.

"Coba dihitung dengan seksama mana anggaran yang bisa kita relokasi dan dapat segera terserap," ucap Fachrul.

Fachrul menyebut, Kemenag merupakan satu dari 10 kementerian lembaga yang memiliki anggaran terbesar.

Berdasarkan rapat kerja terakhir bersama Presiden, kata Fachrul, Kemenag berhasil menyerap anggaran di atas 50 persen. Hal itu menempatkan Kemenag pada posisi keempat dalam hal serapan anggaran.

"Tapi jangan lengah, kita harus terus berpikir akan melakukan apa lagi untuk mempercepat serapan ini. Coba pikirkan ide-ide, sehingga anggaran dapat segera terserap, dan berdampak positif kepada masyarakat," kata Fachrul.

Baca juga: Lagi, Jokowi Sentil Para Menteri soal Rendahnya Realisasi Anggaran Covid-19

Sementara itu, Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal Kemenag Nizar menyampaikan, per 14 Agustus 2020, jumlah serapan Kementerian Agama telah mencapai 51,79 persen.

"Realisasi anggaran tertinggi dicapai oleh Badan Penyelenggaraan Jaminan Produk Halal (BPJPH) sebesar 85,11 persen dan terendah Ditjen Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) sebesar 35,64 persen," kata Nizar.

Nizar menuturkan, untuk mencapai target 75 perden pada akhir September 2020, diperlukan penyerapan anggaran sebesar Rp 16,6 triliun atau 23,63 persen.

"Untuk itu perlu dilakukan optimalisasi anggaran guna percepatan anggaran tahun 2020 ini," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Nasional
Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Nasional
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Nasional
Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Nasional
PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

Nasional
Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Nasional
Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Nasional
Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Nasional
PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

Nasional
Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Nasional
Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Nasional
Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Nasional
KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

Nasional
Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com