JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengingatkan, agar pesantren dapat berkembang mengikuti perubahan zaman yang sedang terjadi.
"Sekarang pesantren ini harus diberikan warna khusus, warna yang sesuai dengan tantangannya," kata Ma'ruf seperti dilansir dari Kontan.co.id, Minggu (9/8/2020).
Sebagai contoh kondisi pandemi Covid-19 yang kini tengah dihadapi oleh seluruh dunia, termasuk Indonesia.
Menurut Ma'ruf, di tengah kondisi seperti saat ini, pesantren harus ikut turun tangan dalam menjaga keselamatan umat dari potensi bahaya yang mengancam.
Baca juga: Milad ke-45 MUI, Wapres: Jaga Kepercayaan Masyarakat dan Negara
"Inilah saya kira tugas kita sekarang menjaga umat ini selain akidahnya (keyakinan) yang harus kita luruskan, juga menjaga umat daripada cara berpikirnya yang tidak sesuai dengan akidahnya," ujarnya.
Kendati Covid-19 dapat mengancam nyawa manusia, menurut Mahfud, tidak sedikit masyarakat yang belum mengindahkan bahaya yang ada dengan meningkatkan kewaspadaan.
"Kemudian juga amaliyahnya (tindakan) yang banyak tidak sesuai dengan akidahnya (bahwa) bahaya yang dihadapi umat sekarang yaitu bahaya Covid-19 dan bahaya ekonomi," ujar Ma'ruf.
Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul "Wapres Minta Pesantren Bisa Berkembang Sesuai Tantangan yang Ada"
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.