Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE 2 Agustus: 959 PNS di Indonesia Positif Covid-19

Kompas.com - 02/08/2020, 18:26 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah pegawai negeri sipil (PNS) yang terkonfirmasi Covid-19 mencapai 959 orang di seluruh Indonesia per Minggu (2/8/2020).

Hal tersebut berdasarkan data Badan Kepegawaian Negara (BKN) hingga pukul 14.56 WIB.

Jumlah tersebut diketahui meningkat dari sebelumnya 923 PNS.

"Yang sembuh ada 321 PNS dan belum sembuh 594, meninggal dalam tugas 18 PNS, meninggal bukan dalam tugas 26 orang," kata Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Hukum dan Kerjasama BKN Paryono, dalam keterangan yang diterima, Minggu (2/8/2020).

Baca juga: Kasus Covid-19 Tembus 109.936, Presiden Jokowi Keluarkan Tiga Arahan

Meskipun sudah tidak ada istilah orang dalam pengawasan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP), namun BKN mencatat ada 2.498 ODP dan 223 PDP.

Istilah ODP dan PDP sudah hilang dan digantikan istilah kasus suspek sesuai revisi kelima Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/Menkes/413/2020 tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).

Namun apabila mengacu pada istilah sebelumnya, dari jumlah PNS yang menjadi ODP rinciannya ada 1.064 dalam pengawasan dan 1.434 selesai pengawasan.

Baca juga: UPDATE 2 Agustus: Tambah 43, Total 5.236 Pasien Covid-19 Meninggal di Indonesia

Sementara untuk PDP, ada 97 orang belum sembuh, 112 orang sudah sembuh, 3 orang meninggal dalam tugas, dan 11 orang meninggal bukan dalam tugas.

"Data ini akan terus berubah seiring dengan proses update data," kata dia.

Secara keseluruhan di Indonesia, tercatat 111.455 orang terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan data hingga Minggu.

Dari jumlah tersebut terdapat 68.975 pasien yang sembuh dan 5.236 pasien meninggal dunia.

Presiden Joko Widodo sebelumnya meminta konsentrasi pengendalian penyebaran Covid-19 di Tanah Air dilakukan hingga ditemukannya vaksin.

Demikian diungkapkan Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Brian Sri Prahastuti dalam diskusi virtual, Minggu.

"Di dalam perjalanan, kita ketahui bahwa pandemi ini akan berkepanjangan dan konsentrasi kita adalah pengendalian dan Presiden mengatakan sampai vaksin ditemukan," ujar Brian.

Baca juga: Eijkman Targetkan Kandidat Vaksin Covid-19 Tersedia Awal 2021

Brian mengatakan, untuk menemukan vaksin Covid-19, membutuhkan proses yang panjang. Begitu juga dengan penanganan Covid-19.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 19 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 19 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Megawati Serahkan ‘Amicus Curiae’  ke MK, Anies: Menggambarkan Situasi Amat Serius

Megawati Serahkan ‘Amicus Curiae’ ke MK, Anies: Menggambarkan Situasi Amat Serius

Nasional
Megawati Ajukan Amicus Curiae, Airlangga: Kita Tunggu Putusan MK

Megawati Ajukan Amicus Curiae, Airlangga: Kita Tunggu Putusan MK

Nasional
Bupati Sidoarjo Tersangka Dugaan Korupsi, Muhaimin: Kita Bersedih, Jadi Pembelajaran

Bupati Sidoarjo Tersangka Dugaan Korupsi, Muhaimin: Kita Bersedih, Jadi Pembelajaran

Nasional
Airlangga Sebut Koalisi Prabowo Akan Berdiskusi terkait PPP yang Siap Gabung

Airlangga Sebut Koalisi Prabowo Akan Berdiskusi terkait PPP yang Siap Gabung

Nasional
Dikunjungi Cak Imin, Anies Mengaku Bahas Proses di MK

Dikunjungi Cak Imin, Anies Mengaku Bahas Proses di MK

Nasional
AMPI Resmi Deklarasi Dukung Airlangga Hartarto Jadi Ketum Golkar Lagi

AMPI Resmi Deklarasi Dukung Airlangga Hartarto Jadi Ketum Golkar Lagi

Nasional
MK Ungkap Baru Kali Ini Banyak Pihak Ajukan Diri sebagai Amicus Curiae

MK Ungkap Baru Kali Ini Banyak Pihak Ajukan Diri sebagai Amicus Curiae

Nasional
Bappilu PPP Sudah Dibubarkan, Nasib Sandiaga Ditentukan lewat Muktamar

Bappilu PPP Sudah Dibubarkan, Nasib Sandiaga Ditentukan lewat Muktamar

Nasional
Yusril Anggap Barang Bukti Beras Prabowo-Gibran di Sidang MK Tak Buktikan Apa-apa

Yusril Anggap Barang Bukti Beras Prabowo-Gibran di Sidang MK Tak Buktikan Apa-apa

Nasional
Panglima TNI Tegaskan Operasi Teritorial Tetap Dilakukan di Papua

Panglima TNI Tegaskan Operasi Teritorial Tetap Dilakukan di Papua

Nasional
TNI Kembali Pakai Istilah OPM, Pengamat: Cenderung Pakai Pendekatan Operasi Militer dalam Mengatasinya

TNI Kembali Pakai Istilah OPM, Pengamat: Cenderung Pakai Pendekatan Operasi Militer dalam Mengatasinya

Nasional
Tim Hukum Ganjar-Mahfud Tetap Beri Angka Nol untuk Perolehan Suara Prabowo-Gibran

Tim Hukum Ganjar-Mahfud Tetap Beri Angka Nol untuk Perolehan Suara Prabowo-Gibran

Nasional
Soal Bantuan Presiden, Kubu Ganjar-Mahfud: Kalau Itu Transparan, kenapa Tak Diumumkan dari Dulu?

Soal Bantuan Presiden, Kubu Ganjar-Mahfud: Kalau Itu Transparan, kenapa Tak Diumumkan dari Dulu?

Nasional
Minta MK Kabulkan Sengketa Hasil Pilpres, Kubu Anies: Kita Tidak Rela Pemimpin yang Terpilih Curang

Minta MK Kabulkan Sengketa Hasil Pilpres, Kubu Anies: Kita Tidak Rela Pemimpin yang Terpilih Curang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com