JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memastikan ketersediaan rumah sakit di Jabodetabek masih cukup menampung pasien Covid-19.
Plt Dirjen Pelayanan Kesehatan Kemenkes Abdul Kadir mengatakan, sebelumnya beredar informasi melalui pesan WhatsApp (WA) yang mengabarkan RS Mitra Kelapa Gading, RS Mayapada Lebak Bulus, dan RS Siloam Kelapa Dua, semuanya mulai penuh melayani pasien Covid-19.
Dalam pesan tersebut, disebutkan pula bahwa ruang ICU di rumah sakit itu telah penuh dengan pasien Covid-19.
"Informasi tersebut tidak benar. Berdasarkan data dari RS Online per 29 Juli 2020 pukul 13.44 WIB didapatkan data bahwa RS Mitra Kelapa Gading memiliki Rasio Kecukupan Tempat Tidur sebesar 35,71 persen," ujar Abdul sebagaimana dikutip dari siaran pers di laman resmi Kemenkes, Kamis (30/7/2020).
Baca juga: Positivity Rate DKI Sempat 10,5 Persen, Dinkes Sebut karena Peningkatan Kapasitas Tes
Kemudian, RS Mayapada memiliki Rasio Kecukupan Tempat Tidur sebesar 100 persen.
RS Siloam Kelapa Dua memiliki Rasio Kecukupan Tempat Tidur sebesar 46,15 persen.
"Berdasarkan informasi dari RS Siloam Kelapa Dua bahwa beberapa hari ini memang terdapat peningkatan pasien Covid-19, tetapi masih tercukupi kebutuhan tempat tidur," tutur Abdul.
Dia sekaligus menekankan bahwa saat ini rumah sakit di Indonesia masih mampu untuk menampung pasien Covid-19.
Sebab, hingga saat ini belum seluruhnya tempat tidur di rumah sakit rujukan Covid-19 terpakai.
"Total tempat tidur di rumah sakit untuk pasien Covid-19 berjumlah 4.307. Sebanyak 1.949 yang terpakai per tanggal 27 Juli 2020. Sehingga hanya 45,25 persen bed yang terisi," ungkap Abdul.
Baca juga: Satgas Covid-19: Penularan Covid-19 di Rumah Sakit Meningkat
Secara keseluruhan, pemerintah telah menetapkan 839 rumah sakit rujukan Covid-19 yang terdiri dari 132 RS rujukan Covid-19 yang ditetapkan Kemenkes dan 707 sumah sakit yang ditetapkan melalui SK Pemerintah Daerah.
Dari jumlah tersebut, total tempat tidur yang dimanfaatkan untuk Covid-19 sejumlah 188.510 tempat tidur dan 23.519 tempat tidur isolasi.
Selain itu, pada level pelayanan dasar, sebanyak 3.000 Puskesmas juga melaksanakan tindakan prevensi, deteksi, respons dalam penanganan Covid-19.
Di antaranya dengan menyiapkan pedoman/panduan Puskesmas dan program kesehatan di masa pandemi Covid-19, pemenuhan sumber daya Puskesmas termasuk logistik, SDM, dan peningkatan kompetensi Petugas serta pembinaan Puskesmas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.