Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AHY Bertemu Zulkifli Hasan, Bahas Pilkada hingga Penanganan Covid-19

Kompas.com - 29/07/2020, 17:38 WIB
Tsarina Maharani,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan menerima kunjungan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Rabu (29/7/2020).

Dalam konferensi pers, Zulkifli mengatakan, pertemuannya dengan AHY membahas sejumlah hal, di antaranya soal koalisi pada Pilkada 2020.

Menurutnya, PAN dan Partai Demokrat telah sepakat berkoalisi di beberapa daerah yang menyelenggarakan pilkada.

"Kami juga membahas kerja sama di berbagai tempat pilkada, ya ada pilgub, bupati/wali kota, banyak juga yang kami bersama-sama apakah pilgub, bupati dan walkot itu juga kami bahas tadi," kata Zulkifli di kantor DPP PAN, Jakarta, dikutip dari Tribunnews.

Baca juga: Pertemuan Cak Imin-AHY Hasilkan Koalisi Pilkada di 30 Daerah

Selain itu, lanjut Zulkifli, dia dan AHY membicarakan ancaman krisis akibat pandemi Covid-19.

Ia sepakat penanganan Covid-19 mesti dilakukan secara gotong royong. Ia pun berharap ancaman krisis ekonomi tidak akan benar-benar terjadi.

"Kami bersama Partai Demokrat sama-sama di luar pemerintahan tetapi dalam situasi yang seperti ini perlu ada kebersamaan," ucapnya.

AHY pun mengamini pernyataan Zulkifli.

Ia mengatakan saat ini pemerintah, bersama seluruh elemen bangsa lainnya, harus bekerja keras menangani dampak akibat pandemi Covid-19.

Baca juga: Zulkifli Hasan: PAN Ya Muhammadiyah, Muhammadiyah Ya PAN

AHY mengatakan, Demokrat dan PAN berkomitmen untuk berkontribusi dalam penananan Covid-19, baik dalam bentuk aksi nyata maupun kritik kepada pemerintah.

"Bolehlah kedua partai ini juga terus berkontribusi dalam pemikiran pandangan dan juga aksi nyata. Kita ingin memberikan yang terbaik juga. Dalam berbagai hal kami berikan support kepada pemerintah karena dalam krisis yang dibutuhkan adalah persatuan tidak saling menyalahkan," katanya.

Sementara itu, terkait Pilkada 2020, AHY menyatakan Demokrat dan PAN memiliki hubungan yang baik.

Di beberapa daerah, AHY yakin paslon yang diusung Demokrat dan PAN berpeluang untuk menang.

"Ada yang kami lihat sebagai daerah yang memiliki signifinkasi potensi tinggi dan kans menang baik. Saya menyambut baik apa yang disampaikan Ketum Zulhas bahwa jika ada kebersamaan yang kami lakukan untuk memenangkan pilkada tersebut, tentu kami lakukan sebaik-baiknya," ujar AHY.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Nasional
Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Nasional
JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin 'Merampok'

JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin "Merampok"

Nasional
Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Nasional
Kementerian KP Luncurkan Pilot Project Budi Daya Udang Tradisional Plus di Sulsel

Kementerian KP Luncurkan Pilot Project Budi Daya Udang Tradisional Plus di Sulsel

Nasional
Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Nasional
Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Nasional
BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

Nasional
Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Nasional
Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Nasional
Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

Nasional
Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Nasional
Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com