Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE 23 Juli: Pasien Positif Covid-19 Klaster Secapa AD Berkurang 146

Kompas.com - 23/07/2020, 09:37 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasien positif Covid-19 yang berasal dari klaster Sekolah Calon Perwira (Secapa) Angkatan Darat (AD) Bandung, Jawa Barat berkurang 146 orang pada Kamis (23/7/2020).

Data pasien negatif tersebut berasal dari hasil pemeriksaan laboratorium polymerase chain reaction (PCR) pada swab test kedua.

"Hasil lab PCR dari swab kedua pasien di Secapa AD sampai dengan pagi ini (Kamis), ada 146 pasien lagi yang dinyatakan negatif," ujar Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigjen TNI Nefra Firdaus, Kamis pagi.

Baca juga: UPDATE 21 Juli: Pasien Positif Covid-19 Klaster Secapa AD Berkurang 4, Jadi 836 Orang

Adapun data pasien negatif pada hari sebelumnya sebanyak 472 orang.

Dengan penambahan 146 pasien negatif tersebut, maka hingga pagi ini, total pasien negatif Covid-19 sebanyak 618 orang.

Sementara itu, hasil pemeriksaan laboratorium PCR dari swab test pertama pada beberapa waktu lalu mendapatkan 28 orang positif virus corona.

Dengan demikian, pasien positif Covid-19 pada klaster tersebut sebanyak 1.308 orang. Akumulasi itu berasal dari tambahan pada temuan pertama sebanyak 1.280 orang.

"Jadi dari total 1.308 pasien positif Covid-19 di Secapa AD pada pagi ini sudah berkurang 618 orang menjadi tinggal 690 orang," kata dia. 

Sementara itu, dari 690 orang yang masih berstatus pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Secapa AD, 12 di antaranya dirawat di RS TNI AD Dustira, Bandung.

"Sedangkan 678 lainnya berada di Secapa AD (isolasi) tanpa keluhan apa pun," ucap Nefra.

Baca juga: Pasien Klaster Secapa AD Banyak Sembuh, Angka Reproduksi Covid-19 Jabar Kembali Landai

Sebelumnya, seribuan orang di Secapa AD, Bandung, Jawa Barat, terkonfirmasi positif Covid-19.

Temuan ini terbongkar berawal dari dua prajurit atau perwira siswa yang memeriksakan penyakitnya ke RS TNI AD Dustira.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya 'Copy Paste', Harus Bisa Berinovasi

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya "Copy Paste", Harus Bisa Berinovasi

Nasional
Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Nasional
Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Nasional
Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Nasional
5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Nasional
Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin 'Gemoy'

PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin "Gemoy"

Nasional
Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Nasional
DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

Nasional
Sinyal 'CLBK' PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Sinyal "CLBK" PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Nasional
Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com