JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus baru positif Covid-19 semakin bertambah di Indonesia, sejak diumumkan pertama kali pada 2 Maret 2020.
Hingga Senin (20/7/2020) pukul 12.00, berdasarkan data yang dimiliki pemerintah, terjadi penambahan 1.693 kasus baru positif Covid-19.
Adapun konfirmasi kasus positif ini dilakukan dengan dua metode, yaitu tes polymerase chain reaction (PCR) yang dilakukan secara realtime dan metode tes cepat molekuler.
Baca juga: Gugus Tugas: Perawatan Seorang Pasien Covid-19 Habiskan Lebih dari Rp 100 Juta
Dengan demikian, total jumlah kasus positif Covid-19 di Indonesia menjadi 88.214 kasus.
"Kami dapatkan konfirmasi kasus Covid-19 sebanyak 1.693 orang, sehingga totalnya menjadi 88.214 orang," kata juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19, Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Senin sore.
Dalam data tersebut, angka pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 setelah dua kali pemeriksaan terus bertambah.
Hingga Senin (20/7/2020), ada penambahan sebanyak 1.576 orang, sehingga total pasien sembuh dari Covid-19 menjadi 46.977 orang.
Namun, penambahan pasien yang meninggal dunia akibat terinfeksi Covid-19 masih terus bertambah.
Ada 96 pasien Covid-19 yang meninggal dunia dalam sehari ini.
"Sehingga (total) menjadi 4.239 orang," ujar Yurianto.
Pemeriksaan spesimen dan suspek
Dalam periode 19-20 Juli 2020, total spesimen yang diperiksa pemerintah 1.235.545 spesimen.
Yuri mengatakan, total jumlah spesimen tersebut sudah termasuk dengan penambahan tes pada hari ini sebanyak 14.027 spesimen.
"Spesimen yang kita periksa hari ini sebanyak 14.027 spesimen, sehingga total yang kita periksa sampai dengan hari ini adalah 1.235.545 spesimen," ujar dia.
Baca juga: Lonjakan Kasus Corona Tinggi, Jateng Targetkan 4.991 Spesimen Tiap Hari
Sementara itu, Yuri menyebutkan, saat ini ada 36.380 orang yang berstatus suspek Covid-19.