Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE 18 Juli: Pemerintah Telah Periksa 1.201.014 Spesimen Covid-19

Kompas.com - 18/07/2020, 17:08 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto mengatakan, hingga Sabtu (18/7/2020) total pemeriksaan spesimen yang dilakukan pemerintah sebanyak 1.201.014 spesimen.

Menurut Yuri, total jumlah spesimen tersebut sudah termasuk dengan penambahan tes pada hari ini sebanyak 25.552 spesimen.

"Spesimen yang kita periksa hari ini sebanyak 25.552 spesimen, sehingga total yang kita periksa sampai dengan hari ini adalah 1.201.014 spesimen," kata Yuri dalam konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Sabtu (18/7/2020).

Baca juga: UPDATE 18 Juli: Bertambah 1.434, Pasien Sembuh dari Covid-19 Kini Sebanyak 43.268 Orang

Yuri mengatakan, pemeriksaan spesimen ini, dilakukan dengan metode real time Polymerase Chain Reaction (PCR) dan Tes Cepat Molekuler (TCM).

Ia mengatakan, hasil pemeriksaan spesimen tersebut, ditemukan kasus baru Covid-19 sebanyak 1.752 kasus.

Dengan demikian, total kasus positif Covid-19 di Indonesia menjadi 84.882 kasus.

"Hasil konfirmasi kasus positif Covid-19 sebanyak 1.752 orang, totalnya menjadi 84.882 orang," ujarnya.

Dalam data yang sama, Yuri menyebutkan, ada penambahan 59 pasien meninggal dunia akibat Covid-19.

Baca juga: UPDATE 18 Juli: Ada 37.593 Suspek Terkait Covid-19 di Indonesia

Dengan demikian, total jumlah pasien meninggal dunia akibat Covid-19 sebanyak 4.016 orang.

Kemudian, terjadi penambahan pada pasien sembuh dari Covid-19 sebanyak 1.434 orang.

Dengan demikian, total pasien sembuh dari Covid-19 menjadi 43.268 orang.

"Pasien sembuh bertambah 1.434 orang, sehingga totalnya menjadi 43.268 orang," ucapnya.

Lebih lanjut, ada 464 kabupaten/kota yang terdampak Covid-19 di 34 provinsi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Optimistis MK Diskualifikasi Gibran, Kubu Anies: Tak Ada Alasan untuk Tidak Pemungutan Suara Ulang

Optimistis MK Diskualifikasi Gibran, Kubu Anies: Tak Ada Alasan untuk Tidak Pemungutan Suara Ulang

Nasional
MK Diperkirakan Tak Akan Diskualifikasi Prabowo-Gibran

MK Diperkirakan Tak Akan Diskualifikasi Prabowo-Gibran

Nasional
Jadwal Terbaru Pelaksanaan UTBK-SNBT 2024

Jadwal Terbaru Pelaksanaan UTBK-SNBT 2024

Nasional
Dana Zizwaf Selama Ramadhan 2024 Meningkat, Dompet Dhuafa: Kedermawanan Masyarakat Meningkat

Dana Zizwaf Selama Ramadhan 2024 Meningkat, Dompet Dhuafa: Kedermawanan Masyarakat Meningkat

Nasional
MK Diprediksi Bikin Kejutan, Perintahkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah Daerah

MK Diprediksi Bikin Kejutan, Perintahkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah Daerah

Nasional
Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Nasional
Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Nasional
TPN Ganjar-Mahfud Sebut 'Amicus Curiae' Bukan untuk Intervensi MK

TPN Ganjar-Mahfud Sebut "Amicus Curiae" Bukan untuk Intervensi MK

Nasional
Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Nasional
Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Nasional
Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Nasional
Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com