Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BP2MI Laporkan Temuan Penampungan PMI Ilegal ke Bareskrim

Kompas.com - 15/07/2020, 16:05 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) akan melaporkan temuan dugaan penampungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) ilegal di Cileungsi, Bogor, Jawa Barat, ke Bareskrim Polri.

Kepala BP2MI Benny Rhamdani mengatakan, pihaknya akan mendatangi Bareskrim dengan membawa sejumlah barang bukti, termasuk 232 dokumen yang berisi nama calon PMI yang akan diberangkatkan ke negara penempatan.

"Siang ini jam 14.30 WIB berangkat membawa berkas dan barang bukti untuk dilimpahkan Bareskrim Polri," ujar Benny dalam konferensi pers, Rabu (15/7/2020).

Laporan tersebut sebagai upaya untuk memberantas kegiatan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

Baca juga: BP2MI Gerebek Penampungan Pekerja Migran Ilegal, Selamatkan Pasutri

Mengingat, lokasi penggerebekan tersebut diduga menyalahi aturan yang telah dikeluarkan Kementerian Ketenagakerjaan.

Menurut dia, dalam aturan yang ada, bahwa tempat penampungan yang sah adalah Balai Latihan Kerja Luar Negeri (BLKLN). Sedangkan, dalam lokasi penampungan tersebut hanya berbentuk rumah.

Maka dari itu, penampungan itu telah menjadi bukti terjadinya penyalahgunaan.

"Jadi tidak ada alasan bagi (penyalur), perusahaan atau perseorangan yang masih menunjukan sikap perlawanan terhadap undang-undang maupun keputusan peraturan lainnya," tegas dia.

Diberitakan sebelumnya, BP2MI berhasil menyelamatkan dua calon PMI yang diduga menjadi korban TPPO.

Baca juga: Kepala BP2MI Nyatakan Perang Lawan Komplotan Pengiriman Pekerja Migran Ilegal

Dua korban tersebut diselamatkan BP2MI dalam penggerebekan penampungan PMI ilegal di sebuah rumah yang berlokasi di Perumahan Permata Cibubur, Cileungsi, Bogor, Jawa Barat, Senin (13/7/2020).

"Di lokasi ditemukan dua orang calon PMI, pasangan suami-istri, Dewi Purnama Sari dan Yanto," ujar Kepala BP2MI Benny Rhamdani dalam konferensi pers, Rabu (15/7/2020).

Selanjutnya, dua korban tersebut dibawa petugas ke kantor BP2MI untuk menjalani pemeriksaan internal.

Berdasarkan pemeriksaan sementara, keduanya direncanakan akan dikirim ke negara yang berbeda.

Dewi Purnama Sari akan dikirim ke Singapura menjadi pekerja rumah tangga (PRT). Sedangkan, Yanto akan dikirim ke Malaysia.

Baca juga: RSKI Pulau Galang Disiapkan untuk Pekerja Migran Ilegal Terjangkit Covid-19

Benny menuturkan, di lokasi penampungan PMI ilegal itu sebetulnya terdapat lima calon migran lainnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terima Kasih ke Jokowi, Prabowo: Pemilu Tertib atas Kepemimpinan Beliau

Terima Kasih ke Jokowi, Prabowo: Pemilu Tertib atas Kepemimpinan Beliau

Nasional
1 Juta Warga Berobat ke Luar Negeri, Jokowi: Kita Kehilangan Rp 180 T

1 Juta Warga Berobat ke Luar Negeri, Jokowi: Kita Kehilangan Rp 180 T

Nasional
Kronologi Ganjar Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, KPU Telat Kirim Undangan

Kronologi Ganjar Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, KPU Telat Kirim Undangan

Nasional
Kala Hakim MK Beda Suara

Kala Hakim MK Beda Suara

Nasional
Usai Penetapan Presiden-Wapres Terpilih, Gibran Sambangi Warga Rusun Muara Baru sambil Bagi-bagi Susu

Usai Penetapan Presiden-Wapres Terpilih, Gibran Sambangi Warga Rusun Muara Baru sambil Bagi-bagi Susu

Nasional
Disebut Bukan Lagi Kader PDI-P, Gibran: Dipecat Enggak Apa-apa

Disebut Bukan Lagi Kader PDI-P, Gibran: Dipecat Enggak Apa-apa

Nasional
PKS Bertandang ke Markas Nasdem Sore Ini

PKS Bertandang ke Markas Nasdem Sore Ini

Nasional
Respons Anies Usai Prabowo Berkelakar soal Senyuman Berat dalam Pidato sebagai Presiden Terpilih

Respons Anies Usai Prabowo Berkelakar soal Senyuman Berat dalam Pidato sebagai Presiden Terpilih

Nasional
Usai Puja-puji Pers, Prabowo Tiadakan Sesi Tanya Jawab Wartawan

Usai Puja-puji Pers, Prabowo Tiadakan Sesi Tanya Jawab Wartawan

Nasional
Jadi Presiden Terpilih, Kekayaan Prabowo Capai Rp 2 Triliun

Jadi Presiden Terpilih, Kekayaan Prabowo Capai Rp 2 Triliun

Nasional
Soal Target Penurunan Stunting Jadi 14 Persen, Jokowi: Saya Hitung Ternyata Tidak Mudah

Soal Target Penurunan Stunting Jadi 14 Persen, Jokowi: Saya Hitung Ternyata Tidak Mudah

Nasional
Resmi Jadi Wapres Terpilih Pilpres 2024, Gibran Punya Harta Rp 25,5 M

Resmi Jadi Wapres Terpilih Pilpres 2024, Gibran Punya Harta Rp 25,5 M

Nasional
Momen Anies Baswedan Pamitan dengan Satgas Pengamanan yang Mengawalnya Selama Pilpres...

Momen Anies Baswedan Pamitan dengan Satgas Pengamanan yang Mengawalnya Selama Pilpres...

Nasional
Titiek Soeharto Tersipu Saat Ditanya Kemungkinan Dampingi Prabowo

Titiek Soeharto Tersipu Saat Ditanya Kemungkinan Dampingi Prabowo

Nasional
Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Terima Kasih ke Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud

Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Terima Kasih ke Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com