Jubir Pemerintah: Positif Covid-19 Bukanlah Akhir Segalanya

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto mengatakan, terjangkit virus corona yang memicu penyakit Covid-19 bukanlah akhir dari segalanya.

Sebab, menurut dia, dengan layanan kesehatan di Indonesia yang semakin baik, angka kesembuhan pasien pun akan semakin tinggi.

"Jadi kalau seandainya ada saudara kita yang sudah terinfeksi dan kemudian dinyatakan positif covid dan dirawat di rumah sakit, ini bukan akhir segala-galanya. Layanan perawatan sekarang semakin baik," kata Yuri dalam diskusi di Graha BNPB, Jakarta, Kamis (2/7/2020).

Baca juga: Bupati Semarang Sesalkan Hanya 2 Kecamatan yang Bebas Covid-19

Selain keluarga, Yuri mengingatkan pasien yang terjangkit Covid-19 untuk tidak merasa khawatir.

Ia menyakinkan, dengan pelayanan kesehatan Indonesia yang semakin baik, angka kesembuhan dari Covid-19 akan semakin tinggi.

"Jangan takut saudara kita yang sakit, dengan layanan perawatan yang semakin baik sekarang, angka kesembuhannya semakin tinggi," ujar dia. 

Sebelumnya, Yurianto mengatakan, masih penambahan kasus pasien positif Covid-19 di Indonesia.

Berdasarkan data yang masuk hingga Rabu (1/7/2020), ada 1.385 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Penambahan kasus itu menyebabkan kini ada 57.770 kasus Covid-19 di Indonesia, terhitung sejak kasus pertama diumumkan Presiden Joko Widodo pada 2 Maret 2020.

"Kami mendapatkan kasus konfirmasi positif sebanyak 1.385 orang, sehingga totalnya menjadi 57.770 orang," ujar Achmad Yurianto.

Data yang sama juga memperlihatkan ada penambahan 789 pasien Covid-19 yang sembuh dalam sehari.

Baca juga: Belum Ada Kasus, Dirut Yakin MRT Jakarta Aman dari Penularan Covid-19

Mereka dinyatakan sembuh setelah pemeriksaan dengan polymerase chain reaction (PCR) memperlihatkan hasil negatif virus corona.

Dengan demikian, totalnya ada 25.595 pasien Covid-19 yang sudah dinyatakan sembuh dan tidak terinfeksi virus corona.

Jumlah pasien meninggal dunia akibat Covid-19 juga masih terus bertambah.

Ada 58 pasien yang tutup usia dalam periode 30 Juni-1 Juli 2020, setelah terpapar Covid-19 sehingga total pasien Covid-19 yang meninggal dunia ada 2.934 orang.