JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) Abdullah Mansuri meminta penerapan protokol kesehatan Covid-19 di pasar-pasar tradisional terus dilakukan.
Menurut Abdullah, pasar tradisional dapat menjadi tempat yang aman selama protokol kesehatan dilaksanakan dengan baik.
"Pasar sesungguhnya aman, pedagang sehat, dan ekonomi pulih, kalau kita sama-sama menjaga pasar dari Covid-19 dengan protokol kesehatan yang telah ditetapkan," ujar Abdullah dalam konferensi pers dari Graha BNPB, Jakarta, Sabtu (27/6/2020).
Baca juga: Pedagang Pasar Bunga Rawa Belong Positif Covid-19, Kiosnya Ditutup Sementara
Ia mengatakan, peran pasar tradisional bagi masyarakat sangat penting. Sebab, pasar tradisional merupakan pusat distribusi pangan rakyat.
"Pasar tradisional pusat distribusi pangan rakyat, maka menjadi penting kita menjaga pasar agar tetap aman dari Covid-19," ucapnya.
Dalam kesempatan yang sama, anggota Junior Doctor Network Indonesia (JDNI), Sarah Shyma, memberikan tips bagi masyarakat berbelanja aman di pasar.
Ia meminta agar pembeli memastikan diri dalam kondisi sehat ketika hendak ke pasar.
"Pastikan dalam kondisi sehat, jangan lagi sakit," kata Shyma.
Baca juga: 2.000 Petugas yang Diterjunkan Anies Bakal Awasi PSBB di Terminal hingga Pasar Tradisional
Selain itu, Shyma mengatakan pembeli sebaiknya membawa catatan belanja agar tidak menghabiskan waktu di pasar.
Berikutnya, ia mengingatkan agar membawa kantung belanja sendiri, menggunakan masker, memakai topi, dan membawa hand sanitizer. Penerapan physical distancing antarpembeli dan antarpenjual dan pembeli juga perlu diperhatikan.
"Siapkan tas belanjaan, masker, hand sanitizer, topi," ucapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.