Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi: Krisis Ekonomi Global Benar-benar Nyata

Kompas.com - 25/06/2020, 12:33 WIB
Ihsanuddin,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo meyebut, krisis global yang diakibatkan pandemi Covid-19 benar-benar nyata.

"Kemarin saya mendapatkan informasi bahwa krisis ekonomi global itu benar-benar nyata, ada benar dan semua merasakan," kata Jokowi saat mengunjungi posko Gugus Tugas Covid-19 di Gedung Grahadi, Surabaya, Kamis (25/6/2020).

Baca juga: Pesan Jokowi untuk Para Kepala Daerah: Jangan Buat Kebijakan Tanpa Saran Pakar, Bahaya!

Jokowi mengaku mendapatkan informasi ini langsung dari Managing Director International Monetary Fund Kristalina Georgieva yang menghubunginya lewat sambungan telepon beberapa waktu lalu.

"Beliau mengatakan bahwa betul-betul dunia global berada pada posisi krisis ekonomi yang tidak mudah yang lebih berat daripada depresi berat 1930," kata Jokowi.

Jokowi lalu menyampaikan prediksi IMF bahwa negara-negara besar ekonominya akan minus.

Amerika Serikat pertumbuhan ekonominya akan -8 persen, Jepang -5,8 persen, Inggris -10,2 persen, Perancis -12,5 persen, Italia -12,8 persen, Spanyol -12,8 persen, dan Jerman -7,5 persen.

"Artinya apa? Demand nanti akan terganggu. Kalau demand terganggu supply-nya akan terganggu. Kalau supply-nya terganggu artinya produksi juga akan terganggu. Artinya demand supply produksi semuanya rusak dan terganggu," kata Jokowi.

Ia menyebut, kondisi ini harus menjadi kesadaran bersama bahwa pandemi Covid-19 bukan hanya soal kesehatan, tetapi juga masalah ekonomi.

Baca juga: Jokowi: Angka Covid di Jatim Kemarin Terbanyak di Indonesia, Hati-hati

Oleh karena itu, kedua aspek, baik kesehatan maupun ekonomi harus sama-sama menjadi perhatian.

"Tidak bisa kita gas di urusan ekonomi tetapi kesehatannya menjadi terabaikan. Tidak bisa juga kita konsentrasi penuh di urusan kesehatan tetapi ekonominya menjadi sangat terganggu," ujar Jokowi. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Nasional
Sejauh Mana 'Amicus Curiae' Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Sejauh Mana "Amicus Curiae" Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Nasional
Alasan Prabowo Larang Pendukungnya Aksi Damai di Depan MK

Alasan Prabowo Larang Pendukungnya Aksi Damai di Depan MK

Nasional
TKN Prabowo Sosialisasikan Pembatalan Aksi di MK, Klaim 75.000 Pendukung Sudah Konfirmasi Hadir

TKN Prabowo Sosialisasikan Pembatalan Aksi di MK, Klaim 75.000 Pendukung Sudah Konfirmasi Hadir

Nasional
Tak Berniat Percepat, MK Putus Sengketa Pilpres 22 April

Tak Berniat Percepat, MK Putus Sengketa Pilpres 22 April

Nasional
Prabowo Klaim Perolehan Suaranya yang Capai 58,6 Persen Buah dari Proses Demokrasi

Prabowo Klaim Perolehan Suaranya yang Capai 58,6 Persen Buah dari Proses Demokrasi

Nasional
Hakim MK Hanya Dalami 14 dari 33 'Amicus Curiae'

Hakim MK Hanya Dalami 14 dari 33 "Amicus Curiae"

Nasional
Dituduh Pakai Bansos dan Aparat untuk Menangkan Pemilu, Prabowo: Sangat Kejam!

Dituduh Pakai Bansos dan Aparat untuk Menangkan Pemilu, Prabowo: Sangat Kejam!

Nasional
Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL | 'Amicus Curiae' Pendukung Prabowo

[POPULER NASIONAL] Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL | "Amicus Curiae" Pendukung Prabowo

Nasional
Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Nasional
Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Nasional
Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com