Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Penularan Covid-19 di Pasar Tradisional, Pengawasan Aktivitas Perlu Diperketat

Kompas.com - 22/06/2020, 20:50 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah diminta lebih tegas dalam mengawasi aktivitas di pasar tradisional.

Hal itu guna mencegah penularan kasus Covid-19 yang lebih besar yang mungkin terjadi di tempat tersebut di kemudian hari.

Menurut Ketua MPR Bambang Soesatyo, pasar tradisional yang diketahui terdapat pedagang yang terinfeksi Covid-19, sebaiknya ditutup untuk sementara waktu.

"Agar dapat dilakukan penyemprotan cairan disinfektan serta segera mengirimkan orang yang dinyatakan positif dari hasil pemeriksaan PCR (polymerase chain reaction) ke rumah sakit rujukan penanganan Covid-19," kata Bamsoet dalam keterangan tertulis, Senin (22/6/2020).

Di DKI Jakarta, diketahui terdapat 137 pedagang yang terinfeksi Covid-19. Hal itu diketahui setelah tes PCR diselenggarakan di 18 pasar yang terdapat di wilayah Ibu Kota.

Bamsoet menambahkan, pemerintah perlu melakukan pengawasan yang ketat atas aktivitas yang berlangsung di pasar.

"Baik kepada pedagang maupun pengunjung yang ingin melakukan aktivitas jual beli di pasar agar tetap menjaga jarak dan tetap menggunakan masker," ujarnya.

Baca juga: Tempat Wisata Dibuka, Gugus Tugas: Jika Ada Kasus Covid-19 Akan Ditutup Kembali

Di samping itu, ia menambahkan, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 harus memastikan agar setiap kepala pasar bertanggungjawab dalam penerapan protokol kesehatan di wilayah masing-masing.

Pada saat yang bersamaan, ia mengimbau, agar pedagang dan masyarakat dapat meningkatkan disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan sebagai upaya untuk mencegah penularan Covid-19.

"Pemerintah bersama Gugus Tugas dan petugas pengawas (juga) perlu terus memantau serta mengawasi pelaksanaan protokol kesehatan di setiap pasar, dan memastikan pelaksanaan aturan ganjil-genap kios dan traffic flow atau alur lalu lintas pembeli berjalan sesuai rencana ataupun sesuai ketentuan," imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Nasional
Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Nasional
TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

Nasional
Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Nasional
Pakar Hukum Duga Ada 'Orang Kuat' Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Pakar Hukum Duga Ada "Orang Kuat" Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Nasional
Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia 'The New Soekarno'

Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia "The New Soekarno"

Nasional
TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

Nasional
Terseretnya Nama Jokowi dalam Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Terseretnya Nama Jokowi dalam Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Nasional
Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Nasional
Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Nasional
Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Nasional
Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Nasional
Kursi Demokrat di DPR Turun, AHY: Situasi di Pemilu 2024 Tidak Mudah

Kursi Demokrat di DPR Turun, AHY: Situasi di Pemilu 2024 Tidak Mudah

Nasional
Serba-serbi Pembelaan Kubu Prabowo-Gibran dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Serba-serbi Pembelaan Kubu Prabowo-Gibran dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Kecerdasan Buatan Jadi Teman dan Musuh bagi Industri Media

Kecerdasan Buatan Jadi Teman dan Musuh bagi Industri Media

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com