Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jubir Pemerintah: Jumlah Tes Covid-19 di Jakarta Lebih Tinggi dari Jepang dan Thailand

Kompas.com - 20/06/2020, 17:40 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan, jika melihat Indonesia secara keseluruhan, jumlah pemeriksaan Covid-19 di Indonesia per satu juta penduduk, masih di angka 2.950 per 18 Juni 2020.

"Kalau kita akan melihat Indonesia secara besar, memang kita sedikit, sekitar 2.950 pada data 18 Juni," kata Yurianto dalam talk show bertajuk 'Jumlah Testing Indonesia Per Satu Juta Penduduk' di Graha BNPB, Jakarta, Sabtu (20/6/2020).

Namun apabila dilihat per provinsi, jumlah pemeriksaan Covid-19 di DKI Jakarta per satu juta penduduk, ada di angka 18.000.

Jumlah pemeriksaan ini, menurut dia, lebih tinggi daripada pemeriksaan Covid-19 di Thailand dan Jepang.

Baca juga: Ini Sebaran 1.226 Kasus Baru Covid-19, Jawa Timur Paling Tinggi

"Tetapi begitu kita breakdown lagi ke per provinsi kita lihat tertinggi itu DKI. DKI sudah menyentuh hampir 18.000 per satu juta penduduk, kalau kita bandingkan dengan Jepang yang 2.000 sekian, kalau kita bandingkan dengan Thailand yang 6.000 sekian ya pasti kita tinggi," ujarnya.

Yuri mengatakan, upaya Pemprov DKI Jakarta yang terus melakukan pelacakan (tracing) Covid-19 secara agresif dapat dilihat dari laju pertambahan kasus baru di Jakarta.

Menurut Yuri, meski total kasus Covid-19 di Jakarta masih tinggi. Namun, angka kematiannya rendah.

"Jadi upaya keras Pemprov DKI tracing agresif dan pemeriksaan lebih masif, hasilnya kita lihat laju pertambahannya bisa dikendalikan. Meskipun angkanya tinggi, kita lihat angka kematiannya juga rendah dan persentase pertambahannya juga rendah," ucapnya.

Baca juga: Kasus Baru Covid-19 Masih Tinggi, Pemerintah: Karena Pelacakan Agresif

Lebih lanjut, Yuri mengatakan, penyakit menular Covid-19 ini, hanya bisa diatasi dengan kerja sama pemerintah dan masyarakat.

Ia menekankan, masyarakat berperan penting dalam penanggulangan Covid-19.

"Kalau penyakit menular itu kita harus berpikirnya based on community ya, masyarakat itu harus jadi subyek, dan dia sekaligus dari obyek dari penanggulangan ini tidak bisa hanya pemerintah," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com