Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar Prediksi Pemudik ke Jawa Tengah Akan Mencapai 1 Juta Saat Lebaran

Kompas.com - 20/05/2020, 18:57 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memprediksi, jumlah pemudik dari jabodetabek yang kembali ke wilayahnya akan mencapai 1 juta saat Lebaran nanti.

Menurut Ganjar, sejak Februari 2020 hingga saat ini, ada sekitar 860 ribu warganya yang kembali ke Jawa Tengah.

"Tercatat sejak Februari sudah masuk ke Jawa Tengah itu kira-kira 860 ribu," kata Ganjar dalam sebuah diskusi yang digelar secara daring, Rabu (20/5/2020).

Baca juga: Bisa Memicu Penularan Covid-19, Masyarakat Tetap Diminta Tidak Mudik

"Ya diperkirakan sampai besok Lebaran kurang lebih 1 jutaan lah," lanjutnya.

Ganjar mengatakan, warga Jawa Tengah yang tinggal di wilayah Jabodetabek jumlahnya mencapai 7 juta.

Pada musim Lebaran tahun lalu, ada sekitar 5,6 juta penduduk yang mudik.

Sedangkan tahun ini jumlah pemudik sudah banyak berkurang.

Menurut Ganjar, mereka yang memilih bertahan dan tidak mudik tahun ini akibat pandemi Covid-19 dapat dianggap sebagai patriot negara.

"Mereka adalah orang-orang yang sedang melakukan bela negara, mereka adalah patriot-patriot yang luar biasa, termasuk mereka orang-orang yang sedang menyelamatkan umat manusia. Itu predikatnya," ucap Ganjar.

Baca juga: Bantuan Perantau Berupa Sembako, Ganjar: Kalau Uang Khawatir Dibelikan Pulsa dan Rokok

Ganjar menyadari bahwa pemerintah, baik pusat maupun daerah, harus menjamin ketercukupan kebutuhan warganya selama pandemi.

Ia menuturkan bahwa pihaknya telah bekerja sama dengan para kepala daerah untuk memenuhi kebutuhan warga di wilayah mereka masing-masing.

Para kepala daerah, kata Ganjar, juga sudah memastikan akan memberikan bantuan kepada warga di wilayah mereka, termasuk warga perantau yang tidak mudik.

"Saya contohkan, oke ya mahasiswa yang ada di Jawa Tengah, Anda berasal dari manapun, apapun suku kalian, apapun agama kalian, saya daftar saya kasih bantuan, dah kamu di kos-kosan saja. Kamu telepon orang tuamu, kamu baik-baik saja," katanya.

Baca juga: Ganjar Minta Warga Jateng Patuhi Anjuran Shalat Idul Fitri di Rumah Saja

Menurut Ganjar, pandemi ini harus dihadapi secara bersama-sama, sehingga setiap daerah harus saling membantu dan menjaga.

"Spirit kita adalah tidak bisa ini urusan pusat, urusan DKI, Jateng, Jabar, Jatim, nggak bisa. Ini urusan bersama," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Nasional
Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Nasional
Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami 'Fine-fine' saja, tapi...

Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami "Fine-fine" saja, tapi...

Nasional
e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

Nasional
Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Nasional
MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

Nasional
Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Nasional
Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Nasional
Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Nasional
Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Nasional
Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Nasional
Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Nasional
Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com