Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

34 Pasien Positif Covid-19 Dirawat di RS Darurat Pulau Galang

Kompas.com - 02/05/2020, 12:54 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I Laksamana Madya Yudo Margono mengatakan, ada 34 pasien positif Covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Pulau Galang.

Data tersebut berdasarkan pemuktahiran jumlah pasien hingga Sabtu (2/4/2020) pukul 08.00 WIB. 

"Ada 34 pasien positif Covid-19 yang dirawat inap di RSD Pulau Galang, terdiri dari 32 pasien pria dan 2 orang wanita, " ujar Yudo dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Sabtu.

Baca juga: RS Darurat Wisma Atlet Tangani 724 Pasien Positif Covid-19

Yudo merinci, ke-32 pasien pria tersebut terdiri dari 29 orang anak buah kapal (ABK) KM Kelud dan tiga orang anggota Polri.

"Sementara itu, dua orang pasien wanita merupakan dua aparatur sipil negara (ASN) dari BKKBN, " tambah Yudo.

Sebelumnya, Yudo mengatakan, pihaknya juga telah menentukan bahwa rumah sakit dadakan itu diperuntukkan bagi pasien yang mengalami gejala ringan hingga sedang.

Operasional rumah sakit yang berada di Kepulauan Riau itu diprioritaskan untuk pekerja migran Indonesia yang terjangkit Covid-19.

Baca juga: UPDATE: Sebaran 10.118 Kasus Covid-19 di 34 Provinsi, 4.175 di Jakarta

Namun, apabila nantinya tidak ada pasien yang berasal dari pekerja migran, maka akan digunakan pasien yang tak tertampung di rumah sakit daerah tersebut.

"Apabila nanti dari migran tidak ada, juga bisa digunakan untuk masyarakat, khususnya dari rumah sakit-rumah sakit di sana yang tidak bisa menampung, sehingga bisa digunakan rumah sakit darurat di Pulau Galang ini," kata dia.

Untuk diketahui, RSD Covid-19 Pulau Galang terbagi menjadi tiga zonasi.

Pertama, Zona A yang meliputi gedung penunjang seperti mess petugas, dokter dan perawat, gedung sterilisasi, gedung farmasi, gedung gizi, laundry, gudang dan power house.

Baca juga: UPDATE 1 Mei: Pasien Positif Covid-19 Mencapai 10.551

Zona B, meliputi fasilitas penampungan dan fasilitas pendukung seperti ruang isolasi, ruang observasi, Laboratorium, ruang sterilisasi, GWT, central gas medik, instalasi jenazah, landasan helikopter, dan zona utilitas.

Terakhir ada Zona C yang akan diperuntukan untuk tahap pembangunan berikutnya dengan memanfaatkan cadangan lahan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Muncul Wacana Cak Imin Maju di Pilgub Jatim, Dewan Syuro PKB: Fokus Kawal MK

Muncul Wacana Cak Imin Maju di Pilgub Jatim, Dewan Syuro PKB: Fokus Kawal MK

Nasional
Seluruh Kantor Imigrasi Kini Layani Pembuatan Paspor Elektronik

Seluruh Kantor Imigrasi Kini Layani Pembuatan Paspor Elektronik

Nasional
KPK Sebut Nasdem Sudah Kembalikan Rp 40 Juta dari SYL

KPK Sebut Nasdem Sudah Kembalikan Rp 40 Juta dari SYL

Nasional
17 Agustus 2024, Paspor RI Ganti Warna

17 Agustus 2024, Paspor RI Ganti Warna

Nasional
Komisi VIII DPR Harap Resolusi Gencatan Senjata di Gaza Akhiri Penderitaan Rakyat Palestina

Komisi VIII DPR Harap Resolusi Gencatan Senjata di Gaza Akhiri Penderitaan Rakyat Palestina

Nasional
PAN Sebut Susunan Kabinet Prabowo Akan Dibahas Usai Gugatan di MK Selesai

PAN Sebut Susunan Kabinet Prabowo Akan Dibahas Usai Gugatan di MK Selesai

Nasional
DPR RI Resmi Sahkan RUU Desa Menjadi UU, Jabatan Kades Kini Jadi 8 Tahun

DPR RI Resmi Sahkan RUU Desa Menjadi UU, Jabatan Kades Kini Jadi 8 Tahun

Nasional
Menko Polhukam Akan Bentuk Tim Tangani Kasus TPPO Bermodus 'Ferienjob' di Jerman

Menko Polhukam Akan Bentuk Tim Tangani Kasus TPPO Bermodus "Ferienjob" di Jerman

Nasional
PAN Yakin Prabowo-Gibran Bakal Bangun Kabinet Zaken

PAN Yakin Prabowo-Gibran Bakal Bangun Kabinet Zaken

Nasional
Puan Lantik 3 Srikandi Anggota PAW dari Fraksi P-Nasdem, PPP, dan PKB

Puan Lantik 3 Srikandi Anggota PAW dari Fraksi P-Nasdem, PPP, dan PKB

Nasional
Jokowi Gelar Bukber di Istana, Wapres Singgung soal Kendalikan Nafsu Saat Berikan Tausiyah

Jokowi Gelar Bukber di Istana, Wapres Singgung soal Kendalikan Nafsu Saat Berikan Tausiyah

Nasional
Misi Kemanusiaan di Palestina, Fadli Zon Harap Kerja Sama Lembaga Zakat Indonesia-UNRWA Segera Dibentuk

Misi Kemanusiaan di Palestina, Fadli Zon Harap Kerja Sama Lembaga Zakat Indonesia-UNRWA Segera Dibentuk

Nasional
Soal Pemilu Ulang Bisa Timbulkan Krisis, Kubu Ganjar-Mahfud: Alasan Mengada-ada

Soal Pemilu Ulang Bisa Timbulkan Krisis, Kubu Ganjar-Mahfud: Alasan Mengada-ada

Nasional
DPR Setujui Perpanjangan Waktu Pembahasan RUU KIA, Puan Ungkap Alasannya

DPR Setujui Perpanjangan Waktu Pembahasan RUU KIA, Puan Ungkap Alasannya

Nasional
Arus Mudik Lebaran 2024 Diperkirakan Melonjak, Komisi V DPR Minta Kemenhub Serius Siapkan Kelaikan Angkutan Umum

Arus Mudik Lebaran 2024 Diperkirakan Melonjak, Komisi V DPR Minta Kemenhub Serius Siapkan Kelaikan Angkutan Umum

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com