JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah memastikan bahwa reagen untuk mendeteksi virus corona (Covid-19) melalui metode polymerase chain reaction (PCR) sudah didistribusikan ke seluruh laboratorium.
Reagen sebanyak 50.000 itu didatangkan dari Korea Selatan.
"Sampai tadi pagi seluruh reagen yang telah dikirimkan dari Korsel telah terdistribusi ke seluruh lab yang ada di sekitar Jakarta, termasuk provinsi lain," kata Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo usai rapat bersama Presiden Jokowi, Senin (20/4/2020).
Baca juga: Pemerintah Tambah Reagen untuk Optimalkan Pemeriksaan Spesimen Covid-19
Menurut dia, sejumlah negara terdampak corona berebut untuk mendapatkan reagen PCR tersebut.
Untungnya, kata Doni, sejumlah pihak membantu sehingga Indonesia mendapat 50.000 reagen.
"Kurang dari 24 jam reagen PCR yang berasal dari Korsel itu bisa di Tanah Air. Semua kesulitan bisa diatasi berkat kerja keras dari agen di lapangan termasuk juga upaya-upaya yang dilakukan oleh dubes di Korsel," kata dia.
Setelah reagen PCR didistribusikan, Doni berharap agar tes virus corona dapat dilakukan secara masif. Hal ini sesuai dengan instruksi dari Presiden Joko Widodo.
"Presiden memerintahkan pentingnya untuk pengujian sampel. Hal ini tadi diperkuat oleh Wapres untuk melakukan tes masif," kata dia.
Baca juga: Ini Alasan PDI-P Setuju Omnibus Law Cipta Kerja Tetap Dibahas di Tengah Pandemi Covid-19
Sampai Minggu (19/4/2020) kemarin, ada total 6575 kasus positif Covid-19 yang terdeteksi menggunakan metode PCR. Dari jumlah itu, 582 meninggal dan 686 sembuh.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.