JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi meminta agar transaksi perdagangan antarnegara tetap berjalan.
Meskipun saat ini sejumlah negara tengah menerapkan kebijakan lockdown akibat pandemi Covid-19.
Baca juga: Kepada Menlu, WHO Minta Indonesia Terus Siaga dengan Sebaran Virus Corona
Hal itu disampaikan Retno saat berkomunikasi dengan delapan menteri luar negeri dalam sepuluh hari terakhir, antara lain Menlu Inggris, India, Malaysia, Singapura, Korea Selatan, Ukraina, Kanada, dan Jepang.
"Message yang selalu beliau sampaikan adalah dalam kondisi global saat ini, di mana hampir semua negara menutup border-nya terhadap kedatangan warga negara asing dan memfokuskan diri untuk meng-address isu Covid-19, Ibu Menlu selalu menggarisbawahi pentingnya jangan sampai ada hambatan dalam perdagangan," kata Plt Kepala Biro Dukungan Strategis Pimpinan (BDSP) Kemenlu Achmad Rizal Purnama saat memberikan keterangan di Jakarta, Rabu (1/4/2020).
Hal itu, kata Achmad, juga turut menjadi komitmen para kepala negara yang menjalani pertemuan secara virtual melalui forum G20 pekan lalu.
"Karena, meski kondisi saat ini lalu lintas orang terbatas, tapi lalu lintas barang dalam hal ini ekonomi didorong tetap berjalan," ujarnya.
Baca juga: Belum Sampai Seminggu Terapkan Lockdown, Kekacauan Terjadi di India
Hal lain yang juga disampaikan Menlu yaitu pentingnya kerja sama global dalam mengatasi penyebaran Covid-19.
Sehingga, persoalan pandemi global ini dapat segera diselesaikan bersama.
Berdasarkan data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) per 1 April 2020, sudah 205 negara yang melaporkan kasus positif Covid-19.
Adapun jumlah kasus yang terkonfirmasi mencapai 827.419 kasus dengan jumlah kematian yakni 40.777 kasus.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.