Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Lewat SehatQ Masyarakat Bisa Cek Risiko Covid-19 secara Gratis

Kompas.com - 24/03/2020, 17:33 WIB
Anggara Wikan Prasetya,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Masyarakat kini bisa melakukan cek risiko coronavirus disease 2019 (Covid-19) dari rumah secara gratis melalui SehatQ.

Cara mengakses tes mandiri itu mudah. Pengguna cukup mengunjungi situs sehatq.com dan langsung bisa menggunakan fitur Cek Risiko Covid-19.

Fitur tersebut merupakan salah satu upaya SehatQ melalui Aliansi Telemedika Indonesia (Atensi) yang bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI untuk ikut menangani pandemi Covid-19.

Tim dokter SehatQ sendiri telah mengembangkan fitur Cek Risiko Covid-19 mandiri itu sesuai panduan Kemenkes RI.

Baca juga: Antisipasi Corona, Summarecon Mall Kelapa Gading, Serpong, dan Bekasi Tutup Sementara

Nantinya setelah seseorang melakukan tes mandiri, ia akan mendapat rekomendasi yang sesuai, seperti perlu-tidaknya mengunjungi fasilitas kesehatan untuk pemeriksaan selanjutnya.

Jika rekomendasi adalah tidak memerlukan kunjungan fisik, konsultasi secara online dapat langsung dilakukan dengan tim dokter SehatQ.

Dukungan terhadap social distancing

Menurut Direktur SehatQ Dewi Bramono, fitur Cek Risiko Covid-19 penting untuk mengurangi kepadatan di fasilitas kesehatan.

“Tentunya mendukung imbauan dari pemerintah agar masyarakat melakukan social distancing dalam memutus rantai penularan virus,” ujar dia dalam keterangan tertulis, Selasa (24/3/2020).

Dengan demikian, melalui berbagai fitur SehatQ sebagai platform kesehatan digital, masyarakat makin mudah mengakses layanan kesehatan, sekaligus melakukan social distancing.

Hal itu karena masyarakat memang diminta mengurangi aktivitas di luar rumah sebisa mungkin untuk menekan penyebaran Covid-19.

Baca juga: Rapid Test Corona Anggota DPR, Jokowi: Dahulukan Tenaga Medis dan Masyarakat

Namun jika masyarakat memang harus menjalani pemeriksaan fisik langsung dari dokter, SehatQ juga memiliki fitur Booking Dokter.

Dengan fitur tersebut, masyarakat bisa memanfaatkannya untuk meminimalkan antrean panjang di rumah sakit.

SehatQ menyediakan pula portal informasi seputar virus corona untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan perkembangan kasus Covid-19 di Tanah Air. Saat ini, pencari info seputar virus corona memang meningkat signifikan.

Baca juga: Studi Perancis: Gabungan Klorokuin dan Antibiotik Bisa Kurangi Durasi Infeksi Virus Corona

Masyarakat ingin tahu, mulai gejala infeksi Covid-19, mencegah penularan, perbedaan orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP), hingga saran makanan dan vitamin agar tidak tertular virus itu.

Informasi selengkapnya, masyarakat bisa mengunjungi www.sehatq.com atau unduh aplikasinya di Playstore dan App Store. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Bongkar Pemerasan SYL, Jaksa KPK Bakal Hadirkan Sespri Sekjen Kementan di Pengadilan

Bongkar Pemerasan SYL, Jaksa KPK Bakal Hadirkan Sespri Sekjen Kementan di Pengadilan

Nasional
MK Minta Sirekap Dikembangkan Lembaga Mandiri, KPU Singgung Kemandirian Penyelenggara Pemilu

MK Minta Sirekap Dikembangkan Lembaga Mandiri, KPU Singgung Kemandirian Penyelenggara Pemilu

Nasional
Pelajaran Berharga Polemik Politisasi Bansos dari Sidang MK

Pelajaran Berharga Polemik Politisasi Bansos dari Sidang MK

Nasional
Prabowo-Gibran Akan Pidato Usai Ditetapkan KPU Hari Ini

Prabowo-Gibran Akan Pidato Usai Ditetapkan KPU Hari Ini

Nasional
Penetapan Prabowo-Gibran Hari Ini, Ganjar: Saya Belum Dapat Undangan

Penetapan Prabowo-Gibran Hari Ini, Ganjar: Saya Belum Dapat Undangan

Nasional
Prabowo-Gibran Sah Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Bakal Dilantik 20 Oktober 2024

Prabowo-Gibran Sah Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Bakal Dilantik 20 Oktober 2024

Nasional
[POPULER NASIONAL] Para Ketum Parpol Kumpul di Rumah Mega | 'Dissenting Opinion' Putusan Sengketa Pilpres Jadi Sejarah

[POPULER NASIONAL] Para Ketum Parpol Kumpul di Rumah Mega | "Dissenting Opinion" Putusan Sengketa Pilpres Jadi Sejarah

Nasional
Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Nasional
Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Nasional
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Nasional
Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Nasional
PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

Nasional
Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Nasional
Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com