Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenkes Siap Distribusikan 12 Juta Masker ke Rumah Sakit dan Klinik

Kompas.com - 21/03/2020, 17:23 WIB
Ardito Ramadhan,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru bicara pemerintah untuk penanganan covid-19 Ahmad Yurianto mengatakan, Kementerian Kesehatan siap mendistribusikan jutaan masker ke daerah-daerah mulai hari Minggu (22/3/2020) besok.

Yurianto mengatakan, Kementerian Kesehatan telah menyiapkan masker bedah sebanyak 12 juta buah dan masker N95 sebanyak 81.000 buah untuk didistribusikan.

"Pada hari ini kami pastikan, sejak besok kami di Kementerian Kesehatan sudah menyiapkan masker bedah sebanyak 12 juta lebih. Kemudian masker N95 lebih dari 81.000," kata Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB, Sabtu (21/3/2020).

Baca juga: RSCM Terima Bantuan 4.000 Masker dan 100 Baju Isolasi dari Yayasan Budha Tzu Chi

Yurianto mengemukakan, masker-masker itu akan didistribusikan melalui dinas kesehatan di masing-masing provinsi.

Rumah sakit dan klinik yang membutuhkan masker diminta untuk berkoordinasi dengan dinas kesehatan provinsi setempat.

"Distribusi kami tetap mengacu pada sistem. Kami akan mendorong ke dinas kesehatan provinsi dan silakan end user, rumah sakit, klinik, dan sebagainya yang membutuhkan mengajukan ini melalui dinas kesehatan provinsi," kata Yurianto.

Harga masker sempat melambung tinggi karena langka menyusul merebaknya virus corona  tipe 2 (SARS-CoV-2) yang menyebabkan penyakit covid-19 di Indonesia.

Sejumlah rumah sakit swasta di Bali misalnya sempat mengeluh kesulitan mendapatkan alat pelindung diri (APD) dan masker di tengah ancaman wabah virus corona.

Ketua Asosiasi Rumah Sakit Swasta Indonesia (ARSSI) wilayah Bali Fajar Manuaba mengatakan, selain langka, harga beli masker juga sangat mahal.

"Harga sudah tak masuk akal dan harus antre," kata Fajar, Rabu lalu.

Baca juga: Sempat Kehabisan, RS Bahteramas Kendari Datangkan 600 Masker untuk Tangani Covid-19

Hingga Sabtu sore ini, data pemerintah pusat menyebutkan bahwa total ada 450 kasus pasien covid-19 atau positif virus corona di seluruh Indonesia.

Angka itu bertambah 81 kasus dari pengumuman kemarin. Kemarin masih tercatat 369 kasus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Nasional
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Nasional
Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Nasional
PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

Nasional
Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Nasional
Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Nasional
Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Nasional
PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

Nasional
Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Nasional
Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Nasional
Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Nasional
KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

Nasional
Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Nasional
Satkar Ulama Dukung Airlangga Jadi Ketum Golkar Lagi, Doakan Menang Aklamasi

Satkar Ulama Dukung Airlangga Jadi Ketum Golkar Lagi, Doakan Menang Aklamasi

Nasional
Gibran Temui Prabowo di Kertanegara Jelang Penetapan Presiden-Wapres Terpilih

Gibran Temui Prabowo di Kertanegara Jelang Penetapan Presiden-Wapres Terpilih

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com