JAKARTA, KOMPAS.com - Juru bicara pemerintah untuk penanganan covid-19, Ahmad Yurianto mengatakan, sejumlah hotel milik swasta siap disulap menjadi rumah sakit untuk penanganan penyakit covid-19 yang disebabkan virus corona itu.
"Tidak lama lagi juga dari sektor swasta akan memberikan sumbangsihnya berupa penggunaan hotel yang seluruhnya nanti akan digunakan sebagai isolasi rumah sakit untuk penanganan cCovid-19," kata Yurianto dalam konferensi pers di Gedung BNPB, Jakarta Timur, Sabtu (21/3/2020).
Yurianto tidak mengungkap jumlah kamar hotel yang akan diubah menjadi kamar perawatan pasie covid-19 tersebut.
Baca juga: UPDATE: Jumlah Pasien Meninggal akibat Covid-19 Tertinggi di Jakarta
Namun, ia menyebutkan bahwa sumbangan tersebut akan menambah jumlah kamar tidur bagi para pasien covid-19 yang membutuhkan karantina rumah sakit dan layanan medis rumah sakit.
"Kita tahu bersama, beberapa rumah sakit sudah didedikasikan khusus untuk melakukan perawatan covid-19, baik itu rumah sakit pemerintah, rumah sakit BUMN, maupun rumah sakit swasta yang sudah berkomitmen untuk sama-sama menangani permasalahan ini," ujar Yurianto.
Pemerintah juga terus menyiapkan penggunaan Wisma Atlet Kemayoran di Jakarta Pusat sebagai rumah sakit tempat perawatan pasien covid-19.
Juru Bicara Presiden, Fadjroel Rachman mengatakan, sebanyak 2.400 kamar sudah bisa dipakai untuk perawatan pasien covid-19 pada Senin mendatang.
"Kalau sepuluh tower dipakai, itu jumlah yang bisa dirawat di sana itu sekitar 22.200 orang. Hari Senin besok ini bisa dipakai 2.400 kamar," kata Fadjroel dalam sebuah acara diskusi pada Sabtu siang tadi.
Baca juga: Pasien Covid-19 Tambah 81 Orang, Jakarta Terbanyak dengan 44 Kasus Baru
Hingga Sabtu sore ini, data pemerintah pusat menyebutkan bahwa total ada 450 kasus pasien covid-19 atau positif virus corona di seluruh Indonesia.
Angka itu bertambah 81 kasus dari pengumuman kemarin. Kemarin angkanya masih 369 kasus.
Jumlah orang meninggal setelah mengidap covid-19 di Indonesia kini jumlahnya menjadi 38 kasus.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.