Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Dalam 3 Hari, Dompet Dhuafa Terima Lebih dari 100 Permintaan Penyemprotan Disinfektan

Kompas.com - 20/03/2020, 08:36 WIB
Anggara Wikan Prasetya,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.comDompet Dhuafa melalui tim Disaster Management Center (DMC) terus berpartisipasi dalam pencegahan penyebaran virus corona melalui program cegah dan tangkal (cekal) virus corona.

Salah satu upaya yang dilakukan adalah mensterilkan sejumlah fasilitas umum melalui penyemprotan disinfektan.

Bahkan dalam tiga hari, Dompet Dhuafa sampai mendapat lebih dari 100 permintaan untuk penyemprotan disinfektan.

Baca juga: Rapid Test untuk Tes Massal Corona, Ini Metode dan Prosedurnya

Dalam tiga hari pula, sudah lebih dari 100 lokasi yang telah terlayani atau menunggu layanan penyemprotan disinfektan.

Dompet Dhuafa pun melakukan penjadwalan yang pas agar tim tidak kewalahan dan semua mendapat layanan.

Penyemprotan disinfektan di LRT

Moda trasnportasi Lintas Rel Terpadu (LRT) menjadi satu dari sekian banyak fasilitas umum yang menjadi target penyemprotan disinfektan.

Rabu (18/3/2020), tim DMC Dompet Dhuafa melakukan penyemprotan gerbong-gerbong LRT di Depo LRT Jakarta Utara.

“Permintaan untuk penyemprotan disinfektan di gerbong-gerbong LRT, sebagai upaya cekal corona,” kata salah satu person in charge penyemprotan disinfektan untuk fasilitas umum Eka Suwandi dalam keterangan tertulis.

Menurut dia, makin banyak permintaan untuk penyemprotan disinfektan di fasilitas umum, sehingga pihaknya telah membagi tim menjadi lima.

Baca juga: Cara Samsat Solo Cegah Penyebaran Virus Corona, Duduk Harus Jaga Jarak

“Sementara, tim kami kerahkan untuk memberikan disinfektan untuk dua rangkaian yang ada di depo, mengingat rangkaian lain masih melayani rute perjalanan masyarakat,” tambah Eka.

Saat melakukan penyemprotan, tim DMC Dompet Dhuafa telah melengkapi diri dengan peralatan memadai seperti alat pelindung diri (APD).

Mereka juga terlebih dahulu mendapat pengarahan dan prosedural pekerjaan umum di lokasi penyemprotan.

Menurut Eka, pihak LRT menginginkan adanya penyemprotan lanjutan untuk rangkaian yang masih beroperasi dan belum terkena disinfektan.

Baca juga: Berkat Virus Corona, Udara Dunia Terbukti Lebih Bersih dan Minim Polusi

“Kami senang dan sangat terbantu dengan adanya program Cekal dari Dompet Dhuafa. Tentunya jelas membantu kerja kami, terutama dalam menghadapi polemik virus Corona,” kata tim divisi perencanaan perawatan LRT Jakarta Kustiaman.

Pihaknya pun berharap agar bisa mendapat penjadwalan kembali untuk penyemprotan rangkaian LRT yang masih beroperasi.

Sementara itu, Dompet Dhuafa mengajak partisipasi masyarakat untuk bergerak bersama memutus persebaran virus corona.

Partisipasi itu dapat dilakukan melalui donasi ke Rekening BCA 237.300.4723 atas nama Yayasan Dompet Dhuafa Republika.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Nasional
PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

Nasional
Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Nasional
Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Nasional
Hakim MK Diminta Selamatkan Konstitusi lewat Putusan Sengketa Pilpres 2024

Hakim MK Diminta Selamatkan Konstitusi lewat Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
MK Bakal Unggah Dokumen 'Amicus Curiae' agar Bisa Diakses Publik

MK Bakal Unggah Dokumen "Amicus Curiae" agar Bisa Diakses Publik

Nasional
PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com