JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengaku, dirinya sampai mengikuti acara Kongres Umat Islam Indonesia di Bangka Belitung, Rabu (26/2/2020), untuk meminta doa demi mencegah masuknya virus corona ke Indonesia.
"Aku tadi malam baru mendarat, ikut untuk ulama Kongres Umat Islam Indonesia. Itu penting karena saya mau mohon doanya. Itu penting, saya datang karena mau minta doa," ujar Terawan di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Kamis (27/2/2020).
Terawan mengatakan, pemerintah telah melakukan semua upaya medis untuk mencegah masuknya virus corona ke Indonesia.
Baca juga: Arab Saudi Stop Umrah karena Virus Corona, Ridwan Kamil Hormati Keputusan
Namun, ia meyakini faktor doa juga menentukan sehingga belum ada virus corona yang masuk ke Indonesia.
"Itu penting karena saya mau mohon doanya. Itu penting, saya datang karena mau minta doa, paling tidak hal-hal itu bisa dihindari," lanjut Terawan.
Untuk diketahui, hingga saat ini ada 134 spesimen dari suspect virus corona di Indonesia. Dari jumlah itu, semuanya dinyatakan negatif.
"134 kalau enggak salah. Update jam 18.00 WIB kemarin, tanggal 26 Februari, ada 134 spesimen yang sudah kita periksa sampai detik ini hasilnya semuanya negatif," ujar Terawan.
Baca juga: WNI Positif Corona Tak Dijemput, Menkes: Dirawat di Jepang sampai Sembuh
Saat ditanya mengapa jumlah spesimen masih sedikit, Terawan mengatakan, tidak mungkin memeriksa semua orang untuk dijadikan spesimen virus corona.
Ia mengatakan, pemeriksaan dilakukan hanya kepada orang yang menunjukkan gejala yang mirip dengan terinfeksi virus corona.
"Kurangnya gimana? Wong untuk 188 orang (WNI dari World Dream) aja kita bisa (tampung). 1.000 orang kita juga punya (tempat). Tapi ya tadi efisien. Coba yang di sini kita swipe semua, pasti kalian enggak mau," lanjut Terawan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.