JAKARTA, KOMPAS.com - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria yakin pemilihan wakil gubernur tuntas pada Maret 2020. Saat ini, DPRD DKI Jakarta telah mengesahkan tata tertib pemilihan wagub.
"Mudah-mudahan di awal Maret sudah dilakukan uji kepatutan dan dilakukan pemilihan. Insya Allah di bulan Maret sudah ada wakil gubernur ke depan," Riza di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (26/2/2020).
Baca juga: Soal Voting Terbuka untuk Pilih Wagub DKI, F-Gerindra Sebut Anies Pernah Inginkan Itu
Riza mengaku siap dengan segala jenis mekanisme pemilihan wagub.
Menurut dia, yang penting mekanisme pemilihan itu tidak bertentangan dengan undang-undang.
"Saya kira voting tertutup atau terbuka tidak masalah. Yang penting semua dilakukan sesuai peraturan perundang-undangan dan tatib. Serta yang dipilih adalah cawagub terbaik dari calon-calon yang baik ini," tutur dia.
Baca juga: Sandiaga Uno Berharap Tidak Ada Muatan Kepentingan dalam Pemilihan Wagub DKI
Diketahui, Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah mengusulkan dua nama calon wakil gubernur DKI Jakarta pengganti Sandiaga Uno kepada DPRD DKI Jakarta.
Dua nama itu adalah politikus Gerindra Ahmad Riza Patria dan politikus PKS Nurmansjah Lubis.
Baca juga: DPRD Bakal Libatkan KPK dalam Pemilihan Wagub DKI untuk Hilangkan Sentimen Politik Uang
Riza dan Nurmansjah merupakan cawagub baru yang diusulkan Gerindra dan PKS. Mereka menggantikan dua nama cawagub sebelumnya, yakni kader PKS Agung Yulianto dan Ahmad Syaikhu.
Gerindra dan PKS mengganti nama cawagub karena nama Agung dan Syaikhu tak kunjung diproses oleh DPRD DKI Jakarta. Padahal, dua nama itu sudah diserahkan ke DPRD pada Maret 2019.