Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Geger Pernyataan Komisioner KPAI, Istana Ingatkan Pejabat Hati-hati Bicara

Kompas.com - 24/02/2020, 14:40 WIB
Ihsanuddin,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Staf Khusus Presiden Angkie Yudistia mengingatkan pejabat publik untuk berhati-hati saat mengeluarkan pernyataan di publik.

"Kita tentu mendorong agar seluruh pimpinan lembaga negara untuk berhati-hati dalam menyampaikan pendapat, meskipun mengatasnamakan pribadi," kata Angkie kepada wartawan, Senin (24/2/2020).

Hal ini disampaikan Angkie sebagai buntut pernyataan Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia Sitti Hikmawatty.

Baca juga: Cairan yang Keluar Sebelum Sperma Bisa Bikin Hamil, Benarkah?

Pernyataan Sitti yang menyebut perempuan bisa hamil saat berenang satu kolam dengan laki-laki sempat membuat geger publik.

"Tentu akan lebih bijak ketika setiap opini yang disampaikan disesuaikan dengan data serta naskah akademik yang baik," kata Angkie.

"Karena apapun yang disampaikan, otomatis akan menjadi perhatian publik. Kita harus bisa mengukur dampak baik serta akibat buruk dari setiap pernyataan yang dilontarkan ke masyarakat," sambung Jubir Presiden bidang Sosial ini.

Baca juga: [POPULER TREN] Hasil SKD Diumumkan Maret 2020 | Berenang dengan Lawan Jenis Tak Bikin Hamil

Angkie menegaskan bahwa pernyataan Sitii itu merupakan opini pribadi dan tidak berhubungan dengan kelembagaan KPAI. Hal ini juga sebelumnya sudah ditegaskan oleh Sitti.

"Dan yang bersangkutan juga sudah meminta maaf atas opininya serta mengakui kesalahan dalam kalimat yang disampaikan," ucap Angkie.

Sebelumnya, Pernyataan Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Sitti Hikmawatty menyebutkan, perempuan bisa saja hamil karena berenang dengan lawan jenis,

Belakangan, dia meminta maaf dan mengakui pernyataannya keliru.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com