JAKARTA, KOMPAS.com - Politikus PAN Asman Abnur meyakini, pemilihan ketua umum PAN pada Kongres ke-V tidak dilakukan dengan aklamasi.
Sebab, masing-masing kandidat calon ketua umum PAN memiliki dukungan dari dari pemilik suara.
"Rasanya tidak mungkin (aklamasi) ya. Karena masing-masing kandidat mempunyai dukungan dari pemilik suara. Baik lisan maupun tertulis," kata Asman ketika dihubungi wartawan, Jumat (7/2/2020).
Baca juga: Amien Rais Diminta Tak Intervensi Kongres PAN, Abdillah Toha: Bikin Ruwet
Demikian pula dengan dirinya. Asman mengaku, sudah memiliki modal suara untuk maju pada pemilihan ketua umum PAN.
Selama empat bulan terakhir, Asman melakukan safari politik ke beberapa Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN provinsi dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PAN kabupaten/kota.
Oleh karena itu, ia optimistis dapat merebut kursi ketua umum PAN dari petahana, yakni Zulkifli Hasan.
"Saya sudah menyampaikan program kerja saya, visi misi saya, sama latar belakang saya 20 tahun di politik. Mulai dari di daerah sampai menteri. Itu modalnya," ujar Asman.
Baca juga: Kongres V PAN, Ini 4 Kandidat Caketum 2020-2025
"Pokoknya yakin untuk menang. Insya Allah," lanjut dia.
Seperti diketahui, pendaftaran calon ketua umum PAN dibuka pada Sabtu, 8 Februari 2020.
Hal ini disampaikan Sekretaris Panitia Pengarah Kongres PAN Saleh Partaonan Daulay, Jumat (7/2/2020).
"Pendaftaran akan dibuka mulai tanggal 8 Februari. Selanjutnya, panitia pemilihan akan melakukan verifikasi terhadap persyaratan dan kelengkapan berkasnya," kata Saleh.
Saleh menyebut, hingga kini sudah ada empat kandidat caketum yang akan berkontestasi di Kongres PAN.
Baca juga: Kubu Mulfachri Yakin Pemilihan Ketua Umum PAN Tak Akan Aklamasi
Mereka adalah Mulfachri Harahap, Dradjad Wibowo, Asman Abnur dan Zulkifli Hasan.
Zulkifli diketahui saat ini merupakan Ketua Umum PAN.
"Keempat kandidat ini telah resmi menyatakan kesediannya untuk ikut berkompetisi dalam pesta demokrasi internal PAN tersebut," ujar Saleh.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.