JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Anung Sugihantono mengatakan, satu orang warga negara asing (WNA) yang diobservasi di Natuna berkewarganegaraan Amerika Serikat.
Observasi tersebut dilakukan pasca-evakuasi 237 WNI dan 1 WNA dari Wuhan, China, karena wabah virus corona.
"Warga Amerika Serikat," ujar Anung saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (4/2/2020).
Baca juga: Kemenkes: 237 WNI dan 1 WNA di Natuna dalam Kondisi Sehat
Menurut Anung, WNA tersebut memiliki istri seorang WNI.
Mereka akan menjalani masa observasi selama 14 hari
"Istrinya asli Jambi, " kata Anung.
Anung pun memastikan seluruh warga di lokasi observasi dalam kondisi kesehatan yang baik.
"Semua baik. Sebanyak 238 orang yang dipulangkan dari Wuhan, termasuk (di dalamnya) satu WNA, semua sehat," kata Anung.
Ikut diobservasi bersama istri dan anak
Sementara itu, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Teuku Faizasyah mengaku belum bisa memastikan kewarganegaraan satu WNA tersebut.
"Benar orang asing, hanya saja asal negaranya saya tidak tahu persis, apakah orang Amerika Serikat atau Inggris. Sebaliknya (pihak) imigrasi sudah tahu," katanya ketika dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (4/2/2020).
Baca juga: Ini Alasan Pemerintah Turut Evakuasi 1 WNA dari Wuhan ke Natuna
Menurut Faiza, karena beristrikan orang Indonesia, maka WNA itu ikut menjalani observasi di Natuna.
Ia juga mengkonfirmasi bahwa anak dari WNA itu ikut diobservasi di Natuna.
"Yang bersangkutan diikutkan evakuasi (dari Wuhan) karena beristrikan orang Indonesia dan punya anak juga. Ya terserah dia dengan istri (nantinya) mau lanjut di Indonesia atau ke negara asal sang suami, " jelas Faiza.
"Betul (anak dan istri ikut diobservasi)," tambah dia.