JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Anung Sugihantono, memastikan seluruh mahasiswa asal Indonesia yang berada di Wuhan, China, dalam kondisi aman.
Tak ada satu pun dari mereka yang dinyatakan terjangkit virus corona.
"Tadi salah satu pejabat dari Kementerian Luar Negeri menginformasikan, 242 mahasiswa atau warga negara kita yang ada di Wuhan, Alhamdulillah semuanya dalam keadaan baik," kata Anung saat konferensi pers di Gedung Kemenkes, Jakarta Selatan, Senin (27/1/2020).
Menurut Anung, hingga saat ini pemerintah masih terus berupaya memastikan keamanan WNI di Wuhan.
Baca juga: Kemenkes: Penyebaran Virus Corona Belum Darurat, tetapi Perlu Diwaspadai
Meski begitu, ia mengakui bahwa upaya pengamanan sulit jika diwujudkan melalui evakuasi lantaran sampai sekarang Kota Wuhan masih diisolasi.
Jikapun bisa dilakukan evakuasi, tahapannya tidak sederhana.
Sesuai dengan hukum kesehatan internasional, mereka yang baru dievakuasi dari wilayah yang terpapar virus harus diobservasi selama dua kali masa inkubasi.
Baca juga: Kemenkes: Virus Corona Diduga Menyebar Lewat Kontak Langsung
Seandainya pun para WNI dievakuasi, kemungkinan pemindahan tidak dilakukan dari Wuhan ke Indonesia, tetapi hanya keluar dari Wuhan atau Provinsi Hubei.
"Itupun harus dikarantina, enggak boleh ke mana-mana dulu," ujar Anung.
"Kalau sudah, dia kembali ke sini (Indonesia) dengan clearance kesehatan dari sana, itu kemudian kita di sini tetap melakukan prosedur kekarantinaan kesehatan," tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.