Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Sajikan Makanan Murah, Warga Serbu “Warung Berkah Goes to Mosque”

Kompas.com - 30/12/2019, 20:12 WIB
Inadha Rahma Nidya,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Warung Berkah merupakan program kerja sama antara Dompet Dhuafa dengan Simpang Raya.

Pada program Warung Berkah, penerima manfaat bisa memperoleh makanan, lengkap dengan lauk-pauk, sayur-mayur, dan air mineral dengan biaya Rp 5.000 saja.

Menjelang akhir tahun, program Warung Berkah kembali diadakan di Masjid Jami Darussalam, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Jumat (27/12/2019).

“Setiap bulannya, kegiatan ini ada terus. Dalam seminggu biasanya satu kali. Lokasinya beragam,” kata Koordinator Warung Berkah Dompet Dhuafa Feby dalam keterangan tertulis (30/12/2019).

Baca juga: Dompet Dhuafa Ajak Milenial Benahi Manajemen Sentra Ternak

Harga murah membuat Warung Berkah diserbu masyarakat. Usai shalat Jumat, banyak orang, terutama anak-anak yang mengantre. Mereka berebut menerima satu kotak makanan lengkap.

Dalam waktu 30 menit, 500 kotak makanan habis. Tak jarang, ada warga yang tidak kebagian.

Yah, sudah habis ya mas?” kata salah satu warga yang kalah cepat mengantre makanan.

Adanya Warung Berkah membuat Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Darussalam Abdul Aziz bersyukur karena usai shalat Jumat, jemaah tidak perlu bingung mencari tempat makan siang.

“Pintu kita terbuka lebar untuk kegiatan-kegiatan semacam ini. Entah itu untuk kegiatan sosial, kesehatan, pendidikan, dan dakwah. Selama itu memberikan manfaat yang positif, kita siap membantu,” ujar Abdul.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Penetapan Prabowo-Gibran Hari Ini, Ganjar: Saya Belum Dapat Undangan

Penetapan Prabowo-Gibran Hari Ini, Ganjar: Saya Belum Dapat Undangan

Nasional
Prabowo-Gibran Sah Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Bakal Dilantik 20 Oktober 2024

Prabowo-Gibran Sah Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Bakal Dilantik 20 Oktober 2024

Nasional
[POPULER NASIONAL] Para Ketum Parpol Kumpul di Rumah Mega | 'Dissenting Opinion' Putusan Sengketa Pilpres Jadi Sejarah

[POPULER NASIONAL] Para Ketum Parpol Kumpul di Rumah Mega | "Dissenting Opinion" Putusan Sengketa Pilpres Jadi Sejarah

Nasional
Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Nasional
Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Nasional
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Nasional
Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Nasional
PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

Nasional
Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Nasional
Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Nasional
Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Nasional
PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

Nasional
Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Nasional
Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com