Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menkominfo Tak Blokir Internet di Papua Saat Ulang Tahun OPM

Kompas.com - 01/11/2019, 08:00 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Komunikasi dan Informatikan (Kominfo) Johnny G Plate menyatakan, pihaknya tak akan memblokir internet di Papua saat ulang tahun Organisasi Papua Merdeka (OPM) pada 1 Desember.

Hal itu disampaikan Johnny selepas rapat di Gedung Kemenko Polhukam, Jakarta, Kamis (31/10/2019).

"Enggak ada pembatasan internet. Hak sipil itu dijaga. Hanya pada saat di mana ada sipil disobidient, pada saat sipil disorder, kekacauan. Itu kan perlu untuk dijaga agar kekacauan itu tidak berlanjut," ujar Johnny.

Baca juga: Pemerintah Diminta Utamakan Literasi Digital Ketimbang Blokir Internet

Ia mengatakan, Kominfo terlebih dahulu melakukan hal-hal preventif untuk mencegah terjadinya kerusuhan di Papua.

Salah satu yang dilakukan ialah melalui pemahaman literasi kepada masyarakat Papua agar tak termakan hoaks.

Meski demikian, Kominfo juga menyiapkan diri untuk melakukan hal-hal yang dapat mencegah penyebaran hoaks yang masif, seperti saat kerusuhan di Jayapura, Fakfak, Manokwari, dan Timika akibat kasus rasisme di Asrama Papua, Surabaya, Jawa Timur.

Baca juga: Jadi Menkominfo, Johnny G Plate Diminta Perluas Jaringan Internet di Tanah Kelahirannya

Ia pun meyakini Polri dan TNI telah mempersiapkan diri untuk mencegah terjadinya kericuhan pada 1 Desember.

"Jadi enggak ada pembatasan. Salah. Tidak ada violated civil rights. Tidak ada itu. Yang ada ya harus diatur saat emergency, di saat dimana terjadi kekacauan. Kan (Kominfo) harus bantu," ujar Johnny.

"Tapi yang pertama hadir di lapangan kan aparat hukum, aparat kepolisian, tokoh-tokoh masyarakat. Kominfo membantunya dari apa? Dari teknologi informasinya, ya internet, dari medsos, coba cerdas karena masyakarakat tidak mau kacau," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Kredit Ekspor LPEI, KPK Buka Peluang Tetapkan Tersangka Korporasi

Kasus Kredit Ekspor LPEI, KPK Buka Peluang Tetapkan Tersangka Korporasi

Nasional
Pakar Hukum Dorong Percepatan 'Recovery Asset' dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Pakar Hukum Dorong Percepatan "Recovery Asset" dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Nasional
Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Nasional
Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Nasional
Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Nasional
TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

Nasional
Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Nasional
Pakar Hukum Duga Ada 'Orang Kuat' Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Pakar Hukum Duga Ada "Orang Kuat" Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Nasional
Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia 'The New Soekarno'

Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia "The New Soekarno"

Nasional
TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

Nasional
Terseretnya Nama Jokowi dalam Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Terseretnya Nama Jokowi dalam Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Nasional
Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Nasional
Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Nasional
Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Nasional
Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com