Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komisi III DPR Aklamasi Setujui Komjen Idham Azis sebagai Calon Kapolri

Kompas.com - 30/10/2019, 16:55 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) resmi menyetujui Komjen Idham Azis sebagai calon Kapolri secara aklamasi.

Persetujuan itu diberikan usai Idham menjalani uji kelayakan dan kepatutan yang digelar Komisi III DPR.

"Semua fraksi berkesimpulan bahwa tidak perlu membuat pandangan fraksi, namun keputusan yang diambil adalah semua Kapoksi (Ketua Kelompok Fraksi) melalui keputusan aklamasi. Aklamasi untuk menyetujui saudara Komjen Idham Azis menjadi Kepala Kepolisian RI," kata Ketua Komisi Herman Hery di ruang Komisi III DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (30/10/2019).

Baca juga: Saat Idham Azis Kutip Kalimat BJ Habibie Usai Fit and Proper Test...

Herman melanjutkan, atas persetujuan ini, pihaknya akan segera bersurat kepada pimpinan DPR, untuk mengagendakan rapat paripurna pengesahan Kapolri terpilih.

Adapun rapat paripurna rencananya digelar Kamis (31/10/2019) besok.

"Pada sore hari ini kita langsung pada keputusan tingkat pertama, dan setelah itu sore ini juga akan bersurat kepada pimpimpinan DPR untuk besok diagendakan dalam rapata paripurna," ujar Herman.

Baca juga: ICW Sebut Idham Azis Punya Tanggung Jawab Moral Tuntaskan Kasus Novel

Atas uji kelayakan dan kepatutan serta persetujuan yang diberikan DPR ini, Idham mengucapkan terima kasih.

Idham berjanji bakal melaksanakan tugas dengan baik dan penuh tanggung jawab.

"Izinkan saya memberikan komitmen, saya akan melaksanakan tigas secara baik dan penuh dengan rasa tanggung jawab melalui slogan pengabdian yang terbaik untuk institusi Polri," kata Idham.

Baca juga: Calon Kapolri Idham Azis Mengaku Tak Punya Visi dan Misi, tetapi...

Proses uji kelayakan dan kepatutan berlangsung selama hampir dua jam. Pada kesempatan itu, Idhan menyampaikan tujuh program prioritasnya jika dipercaya sebagai Kapolri.

Setelahnya, Komisi III DPR sebagai penyelenggara uji kelayakan dan kepatutan menggelar rapat pleno pimpinan untuk mengambil keputusan.

Butuh waktu sekitar 20 menit bagi Komisi III DPR memutuskan bahwa mereka menyetujui Idham menjadi Kapolri, menggantikan Tito Karnavian.

Kompas TV Anggota Komisi III DPR RI hari ini ( 31/10) mengunjungi rumah Kabareskrim Komjen Idham Azis.<br /> <br /> Kunjungan ini sebagai bagian rangkaian pencalonan Idham Azis sebagai kapolri yang baru.<br /> <br /> Anggota Komisi III DPR RI tiba di kediaman Idham Azis di Kawasan Panglima Polim, Jakarta Selatan, sekitar pukul 09.30 WIB (30/10). Kunjungan langsung ke rumah calon kapolri juga dilakukan sebagai bagian dari uji kelayakan dan uji kepatutan serta untuk mengenal lebih dekat keluarga calon kapolri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

[POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

Nasional
Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar

Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar

Nasional
Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong, Menpora: Prinsipnya Kami Ikuti PSSI

Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong, Menpora: Prinsipnya Kami Ikuti PSSI

Nasional
Soal Potensi Jadi Ketum Golkar, Bahlil: Belum, Kita Lihat Saja Prosesnya

Soal Potensi Jadi Ketum Golkar, Bahlil: Belum, Kita Lihat Saja Prosesnya

Nasional
Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Nasional
Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Nasional
Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami 'Fine-fine' saja, tapi...

Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami "Fine-fine" saja, tapi...

Nasional
e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

Nasional
Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Nasional
MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

Nasional
Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Nasional
Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Nasional
Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com